Langkat (ANTARA) - Harga daging sapi menjelang Ramadhan 1440 Hijriah di berbagai Kecamatan Kabupaten Langkat, masih bervariasi, terutama yang berada di pasar tradisional seperti Kecamatan Stabat, Kecamatan Pangkalan Susu.
Hal itu disampaikan Kepala Bidang Peternakan pada Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Langkat Supriadi Supit, di Stabat, Jumat.
Supriadi menyampaikan dari kunjungan ke pasar tradisional yang juga dihadiri Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Nasiruddin serta Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi Pembangunan dan Sosial Mulyono, harga daging sapi dipasar tersebut turun.
Baca juga: Atlet disabilitas Langkat ikuti Peparprov Sumut biaya sendiri
Baca juga: Upacara Hardiknas di Langkat belum dimulai, peserta bubarkan diri
"Kalau kemarin harga daging sapi Rp120.000 per kilogram, kini turun menjadi Rp110.000 per kilogram," katanya.
Namun, untuk pasar tradisional yang ada di Kota Pangkalan Brandan harga daging sapi masih tetap bertahan Rp120.000 per kilogram, termasuk yang berada di Kecamatan Pangkalan Susu, dari tim yang berkunjung kesana sekarang ini, harganya masih tetap Rp120.000 per kilogramnya.
Sementara untuk harga daging ayam Rp30.000 per kilogram, telur ayam ras Rp1.300 per butir atau Rp20.800 per kilogram, sementara untuk stok daging sapi hingga sekarang ini terdapat 3.194 ekor dan ayam sebanyak 125.000 ekor, ujarnya.
