Jakarta (ANTARA) - Pep Guardiola yakin tekanan untuk memenangkan setiap pertandingan Liga Premier Inggris yang tersisa dapat meningkatkan peluang Manchester City untuk menjuarai empat trofi musim ini (quadruple).
Pelatih City asal Spanyol tersebut memuji kekuatan mental para pemainnya, meminta mereka "bermain seperti sebuah mesin" dalam perburuan untuk meraih gelar Liga Premier Inggris, Liga Champions, Piala FA dan Piala Carabao musim ini.
City telah mengalahkan Fulham 2-0 yang di Craven Cottage pada Sabtu lalu dan akan menghadapi Cardiff di pertandingan berikutnya pada Kamis dini hari WIB.
City juga menghadapi Tottenham di perempat final Liga Champions dan Brighton di empat besar Piala FA, tetapi Guardiola mengaku cukup menikmati jadwal pertandingan yang padat dan penuh tekanan.
"Untuk semi-final (Piala FA) dan untuk Liga Champions, berada di posisi sekarang di Liga Premier Inggris saat Anda tahu, bila Anda tidak menang Anda akan kehilangan gelar liga domestik, mungkin itu akan membantu kami untuk fokus ke kompetisi lainnya," kata Guardiola yang dikutip Sky Sports news.
"Bila Anda tertinggal 10 poin, Anda kemungkinan bisa lebih selektif. Namun, sekarang kami tidak punya pilihan lain, jadi setiap pertandingan kami harus menang, bila tidak Anda akan tersingkir dari kompetisi itu."
"Jadi itu sebabnya terkadang bermain dengan tekanan adalah hal yang bagus, perlu untuk mengeluarkan kemampuan terbaik dalam diri sendiri."
Kembali bugarnya Kevin De Bruyne pada Sabtu memberi Guardiola tenaga tambahan saat hampir seluruh pemain City bisa dinyatakan bebas cedera.
Fernandinho sudah berada di bangku cadangan dalam pertandingan melawan Fulham, dan Guardiola bahkan siap menurunkan pemain muda Phil Foden saat melawan Cardiff nanti.
Guardiola beryakinan timnya bermain lebih baik di bawah tekanan
Senin, 1 April 2019 12:25 WIB 743