Medan (Antaranews Sumut) - Persoalan bangsa dan negara yang terjadi belakangan ini adalah kewajiban umat Islam sebagai penduduk terbesar untuk mencarikan solusinya.
"Kongres Umat Islam ini adalah wujud tanggung jawab umat Islam kepada bangsa dan negara," ujar ketua panitia kongres Dr Masri Sitanggang di Medan, Minggu (25/3).
Kegiatan yang akan berlangsung mulai 30 Maret sampai 1 April 2018 di Asrama Haji Medan ini akan diikuti organisasi kemasyarakatan (Ormas) Islam. "Kongres ini adalah kegiatan umat Islam berskala nasional dengan tema nasional, dihadiri para pembicara tokoh-tokoh nasional. Pelaksananya adalah umat Islam lintas Ormas seperti Muhammadiyah, Al Washliyah, Al Ittihadiyah dan lainnya," terang Dr Masri.
Para tokoh nasional yang akan hadir seperti Amien Rais, Yusril Ihza Mahendra, Rizal Ramli, Bachtiar Chamsyah, Kivlan Zain, Raden Syafi'i dan beberapa lainnya.
Kegiatan ini dirancang untuk menyatukan persepsi umat Islam dalam memberikan kontribusi bagi pembangunan bangsa dan negara. "Kami mengundang seluruh umat Islam di Sumut untuk menghadiri kegiatan kongres ini," kata Dr Masri.
"Pak Yusril dan Pak Amien Rais akan menjadi pembicara kunci pada tanggal 30 Maret, " sambung Dr Masri.
Baca juga: Ormas Islam akan gelar tabligh akbar
Selain tokoh nasional, sejumlah tokoh lokal Sumut juga akan berbicara di forum kongres tersebut. Diantaranya Masri Sitanggang sendiri selaku Ketua Umum GIP NKRI, Ketua PW Al Jam'iyatul Washliyah Sumut Prof Dr Syaiful Akhyar Lubis MA, Ketua PW Muhammadiyah Sumut Prof Dr Hasyimsyah Nasution, dan Ketua PW Al Ittihadiyah Sumut Prof Dr Syafaruddin MPd.
Masri menjelaskan melalui kegiatan ini diharapkan bisa menyamakan persepsi para pemimpin Islam, tokoh umat, para cendekia dalam memandang keislaman dan kebangsaan dalam bingkai NKRI. "Dari kegiatan ini kita harapkan lahir langkah-langkah konkret para pemimpin umat untuk mengambil solusi terhadap persoalan yang ada," paparnya sembari menyampaikan tema kongres tersebut adalah "Penguatan Ukhuwah, Peran Politik, dan Sosial Ekonomi Umat Islam Guna Menyelamatkan NKRI."
Kongres ini telah diawali dengan kegiatan prakongres dalam bentuk beberapa forum grup diskusi (FGD) membahas pokok-pokok pikiran untuk dibahas pada sidang komisi kongres.
Di antaranya FGD di Kantor PW Al Washliyah Sumut membahas upaya peningkatan ukhuwah islamiyah dan kerja sama antar-ormas Islam di Sumut; FGD di Kantor PW Al Ittihadiyah Sumut membahas upaya peningkatan ekonomi umat Islam di Sumut; dan FGD di Kantor MUI Kota Medan membahas peran ideologi, politik, budaya, hukum Islam.
"ini adalah kegiatan bersama umat Islam dalam mencari solusi bangsa dan tidak terkait masalah politik. Kaum ibu pun ikut bahu membahu menyukseskan acara ini," jelasnya.