Gunungsitoli, 28/11 (Antarasumut)--Gubernur Sumatera Utara Ir. H. Tengku Erry Nuradi mengakui jika potensi wisata Kepulauan Nias cukup mendunia seperti wisata bahari, surfing dan lompat batu.
Dia juga berharap wisata di Pulau Nias terus digelorakan, dikembangkan, dan dipromosikan hingga ke seluruh daerah, supaya dapat menambah jumlah wisatawan yang berkunjung di Kepulauan Nias.
Ungkapan tersebut dilontarkan Gubernur Sumatera Utara Ir. H. Tengku Erry Nuradi ketika menutup pelaksanaan Pesta Ya’ahowu Kota Gunungsitoli dan Kepulauan Nias di Taman Ya’ahowu, Jalan Lagundri, Kelurahan Pasar, Kota Gunungsitoli, Sabtu.
“Saya berharap wisata di Pulau Nias terus digelorakan, dikembangkan, dan dipromosikan hingga ke seluruh daerah, supaya dapat menambah jumlah wisatawan yang berkunjung di Kepulauan Nias. hal tersebut juga dapat meningkatkan kontribusi sektor pariwisata terhadap pendapatan daerah bidang pariwisata di Kepulauan Nias,†ujar Gubernur.
Dalam arahannya, Gubernur Sumatera Utara menyampaikan jika Pemerintah Provinsi Sumatera Utara menyambut baik acara pelestarian budaya, dan peningkatan potensi pariwisata, kerajinan, keterampilan dan kuliner di Pulau Nias.
Bahkan, dia kagum dengan upaya pemerintah daerah se Kepulauan Nias dalam mendorong event tersebut, dengan cara membantu mendukung penyelenggaran dengan memberikan dana stimulus sebesar Rp100 juta per Kabupaten/Kota.
Dia juga berharap agar dilakukan perbaikan infrastruktur dan pembenahan, supaya kegiatan tersebut lebih baik dari tahun ke tahun.
Dia mengimbau seluruh stakeholder berupaya dan bahu membahu memajukan daerah Kepulauan Nias. Tidak lupa, Gubernur mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga kebersihan, kenyamanan dan ketertiban di Kepulauan Nias.
“Saya harap kegiatan ini ke depan teragenda dengan baik, sehingga tercatatat dalam agenda Kementerian Pariwisata.
Kegiatan ini juga saya harap terus dijadwalkan tiap tahun, supaya Kementerian Pariwisata dapat melakukan promosi melalui media cetak maupun online kepada seluruh wisatawan domestik bahkan mancanegara.
Tujuannya, supaya Kepulauan Nias yang masuk 85 kawasan pengembangan Pariwisata Nasional bisa meningkat lebih baik dan membantu pendapatan asli daerah dan penghasilan masyarakat,†harap Gubernur.
Sebelumnya, Wali Kota Gunungsitoli, Ir. Lakhomizaro Zebua dalam sambutannya memberitahu jika sektor Pariwisata dan budaya merupakan sektor pembangunan prioritas Kota Gunungsitoli dan Kepulauan Nias, sebagaimana visi dan misi pemerintah daerah melalui peningkatan budaya dan seni, lapangan usah hotel dan restaurant, kesenian, keterampilan, kuliner, hiburan dan rekreasi.
Untuk itu, Pemerintah Kota Gunungsitoli mengharapkan dukungan dari semua pihak, baik masyarakat, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan Pemerintah Pusat untuk percepatan pengembangan kepariwisataan di Kepulauan Nias.
Di tempat yang sama, Bupati Nias Drs. Sokhiatulo, MM mewakili Forum kepala daerah (Forkada) se Kepulauan Nias juga mengucapkan terimakasih atas kerjasama dan kerja keras seluruh Kepala Daerah se Kepulauan Nias dan semua pihak dalam mewujudkan Kepulauan Nias menjadi salah satu tujuan destinasi wisata Indonesia.
Pada acara penutupan Pesta Ya’ahowu, Gubernur Sumatera Utara juga menyerahkan bantuan benih padi dan jagung serta alat alat pertanian kepada masyarakat Kota Gunungsitoli dan Kepulauan Nias.
Gubernur juga menyerahkan hadiah kejuaraan kepada pemenang lomba Pesta Yaahowu dari masing-masing Kabupaten/Kota dalam pelaksanaan Pesta Ya’ahowu Kepulauan Nias.