Pandan, 22/9 (Antarasumut)-Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi Kabupaten Tapanuli Tengah, menggelar rapat peningkatan sumber daya manusia bidang Kominfo melalui pengenalan Kode Pos dan Telekomunikasi, Kamis, (22/9) di ruang rapat kantor Dishubkominfo Tapteng.
Menurut Kadis Kominfo Tapteng, Erman Lubis, saat ini di kabupaten Tapteng terdapat 114 menara telekomunikasi (Tower) yang terdiri atas 110 menara telekomunikasi swasta dan 4 menara telekomunikasi KPU/USO, yang tersebar di hampir seluruh Kecamatan di Kabupaten Tapanuli Tengah.
Meski demikian, ungkap Erman, masih ada beberapa wilayah di Tapteng yang belum ada sinyal telepon selular. Kadishubkominfo berjanji akan segera mempercepat pembangunan menara untuk mengatasi blank spot area tersebut, baik melalui pembangunan menara telekomunikasi oleh perusahaan swasta dan KPU/USO, sebagaimana telah diusulkan oleh berbagai desa dalam musrenbang kecamatan khususnya pada tahun 2016 kemarin.
Sementara itu Kabid Kominfo Tapteng, Sonny Juanda Nasution berharap operator telekomunikasi seperti Telkomsel, Indosat, XL, 3 dan Telkom Indonesia, dapat berkontribusi besar dalam mengatasi blank spot sinyal telepon di sejumlah wilayah di Kabupaten Tapteng.
“Kita sangat berharap perusahaan telekomunikasi berkontribusi mengatasi blank spot sinyal ini, sehingga masyarakat di pelosok desa dapat mendapatkan informasi demi menunjang perekonomian masyarakat khususnya yang berada di daerah terpencil di Tapteng,†ungkap Sonny.