Lubuk Pakam, 8/3 (Antarasumut) - Bupati Deliserdang Ashari Tambunan menerima kunjungan tim reses II DPRD Sumut Daerah Pemilihan Deli Serdang.
Kegiatan reses itu langsung dihadiri Kordinator Tim reses Ruben Tarigan yang juga Wakil Ketua DPRD Sumut, Ketua Tim Drs H Hasaiddin Daulay ,Sekretaris Firman Sitorus SE bersama Anggota H Wagirin Arman,. H Muchrid Nst SE, Drs Effendi S Napitupulu,Guntur Manurung SE,H Syahrial Tambunan,Ir Yantoni Purba,Eveready,H Satria Yudho Wibowo, dan Zulkifli Husein SE,Senin (7/3) ruang rapat lantai II Kantor Bupati Deli Serdang, Lubuk Pakam.
Bupati dalam kesempatan itu menyampaikan terimakasih atas kunjungan Tim Reses II DPRD Sumut, tentu menjadi pemicu semangat seluruh jajaran Pemkab untuk lebih bersemangat membangun Deliserdang.
Dimana saat ini difokuskan pada pembangunan infrastruktur jalan termasuk jalan yang menghubungkan Deli Serdang menju Kabupaten lain sejalan dengan program kawasan strategis Mebidangro ( Medan, Binjai, Deli Serdang dan Karo) demikian juga pembangunan irigasi pertanian serta industry kreatif UKM.
Ia juga berharap dengan dibangunnya proyek-proyek nasional dan internasional seperti Bandara KNIA, Jalan Tol maupun pembangunan kawasan otoritas Danau toba yang menjadi objek destinasi wisatawan hendaknya dapat memberi nilai tambah bagi kemajuan masyarakat Deli Serdang yang menjadi daerah perlintasan.
Dengan segera merelisasi pembangunan jalan alternatif yang sudah ditetapkan menjadi jalan propinsi sehingga akan dilalui oleh masyarakat yang datang dari luar daerah maupun wisatawan yang pada gilirannya dapat meningkatkan prekonomian dan pendapatan masyarakat.
Dikatakan bahwa salah satu yang menjadi kendala dalam pengembangan daerah ini seperti pengembangan kawasan industry maupun perluasan kota adalah belum tuntasnya permasalahan status tanah eks HGU sehingga sulit membuat perencanaan , padahal sangat potensial untuk dijadikan sebagai objek pemasukan PAD lewat Pajak Bumi dan Bangunan.
Kordinator Reses II DPRD Sumut Ruben Tarigan menjelaskan kunjungan itu guna menyerap dan menerima aspirasi masyarakat berupa kendala dan upaya yang akan dilakukan di wilayah Dapil Deli Serdang guna terwujudnya visi misi pembangunan Deli Serdang kedepan .
"Sedangkan masalah tanah eks HGU sekitar 4000 an Ha yang statusnya belum mendapat kejelasan dari pemerintah pusat supaya sama-sama kita perjuangkan," katanya.