Tebing Tinggi, 29/1(Antarasumut) - Zulkifli Sitorus (63) warga Dusun X Desa Paya Pinang Tebingtinggi, kritis setelah sepeda yang dikenderainya menabrak kereta api diperlintasan tanpa palang Jalan A.Hamid, Jumat.
Saksi mata, Imran (45) mengatakan kejadian pertamakali kali diketahui oleh anak sekolah SMKN- 4 yang pulang sekolah yang melihat seseorang tergeletak berlumuran darah dipinggir rel.
Mendengarkan teriakan anak-anak sekolah tersebut ia langsung berlari menuju rel dan menemukan korban penuh berlumuran darah tergelak disamping sepeda motornya.
Isteri Korban Badron Aisah (56) di RS.Bhayangkara mengatakan korban sehari-harinya berdagang buah jeruk sejak pensiun dari Pabrik Crumrubber PT.Adei, dan saat kejadian baru saja beberapa saat keluar dari rumah, akunya.
Karumkit Bhayangkara Kompol.dr.Roommy Sebastian menyatakan korban dalam kondisi kritis dan dirawat di ICU setelah mengalami luka pada bagian kepalanya dan kaki banyak kehilangan darah.
Kasubbag Humas Polres Tebingtinggi Iptu MT Sagala yang langsung turun ke lokasi didampinggi Kanit Laka Iptu Parlindungan mengatakan jika pihak Polres Tebingtinggi masih melakukan penyelidikan dan olah TKP atas adanya kejadian tersebut.