Ratusan perangkat desa di Kabupaten Langkat sudah empat bulan belum menerima honor yang merupakan hak mereka dari Alokasi Dana Desa (ADD) yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2020.

Hal itu disampaikan perangkat Desa Lalang, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Khairul Ramadhan, di Tanjung Pura, Kamis (7/5).

"Ratusan perangkat desa sudah empat bulan ini sejak Januari 2020 tak kunjung menerima honor," katanya.

Baca juga: Kepala Desa Tanjung Gunung Sei Bingai Langkat dibacok warganya

Baca juga: Oknum anggota DPRD Langkat ditangkap Polres Sibolga, ini sebabnya

Sementara perangkat desa harus bekerja keras dalam mendata warga yang ekonominya terdampak pandemi COVID-19.

"Sehingga menimbulkan tanda tanya besar sampai kapankah penantian ini berlangsung, sementara Idul Fitri 1441 Hijriah sudah semakin dekat, sebab kami membutuhkan itu," ungkapnya.

Apalagi, katanya, dalam kondisi sekarang ini perangkat desa diharuskan bekerja ekstra, kadang hingga larut malam. "Bupati Langkat harus memperhatikan hal ini, karena dalam Islam upah itu diberi sebelum keringnya keringat," ujarnya.

Baca juga: Bupati Langkat serahkan bantuan beras dan telur untuk 74.621 keluarga terdampak COVID-19

Menurut dia, sekarang ini tak sedikit perangkat desa yang berutang keliling pinggang untuk memenuhi kebutuhan keseharian sembari menunggu pecairan ADD untuk honor mereka.

Untuk itu diharapkan kepada instansi terkait secepatnya mencairkan dana tersebut agar perangkat desa bisa menatap Ramadhan dan Idul Fitri ini dengan tenang dan tidak semakin dililit dengan utang, katanya.

Pewarta: H.Imam Fauzi

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020