Kelompok Ibu-ibu PKK mulai tingkat kecamatan hingga desa/kelurahan di Tapanuli Selatan rame-rame menjahit masker kain sendiri untuk kemudian dibagikan ke masyarakat untuk mengantisipasi penyebaran virus corona atau COVID-19 utamanya di wilayah ini.

"Aksi solidaritas dan kemanusian ini mengingat sulitnya masyarakat untuk mendapatkan masker di tengah wabah COVID-19 saat ini," kata Kadis Pemdes Tapanuli Selatan M.Yusuf yang menghubungi ANTARA di Sipirok, Minggu (12/4).

Gerakan menjahit masker tersebut kata Yusuf, atas dorongan dan inovasi kreatif Ketua TP PKK Tapanuli Selatan Ny Hj Syaufia Syahrul M. Pasaribu yang tidak mau tinggal diam dalam upaya memutus rantai virus corona yang penyebarannya begitu cepat.

Baca juga: PDP nihil, ODPdi Tapanuli Selatan berkurang menjadi 11 orang

Baca juga: Antisipasi COVID-19,KNPI Tapsel gencar bagikan masker

"Selain menjahit sendiri, kelompok PKK di Tapanuli Selatan juga siap menerima pesanan menjahit masker kain apabila ada yang butuh," katanya.

Sementara, Ketua TP PKK Tapanuli Selatan Hj Syaufia Syahrul M.Pasaribu juga mengimbau masyarakat daerah ini untuk tetap berprilaku hidup bersih dan sehat dengan membiasakan diri mencuci tangan pakai sabun, penyemprotan lingkungan dengan disinfektan sesuai surat edaran Bupati Tapanuli Selatan nomor 2175 tahun 2020 tentang penanganan pencegahan penyebaran COVID-19.

Bupati Tapanuli Selatan Syahrul M.Pasaribu, selaku Ketua Gugus Tugas Penanganan CIVID-19 daerah itu mengapresiasi aksi solidaritas yang dilakukan ibu-ibu kelompok PKK yang menjahit masker kain untuk dibagikan gratis ke masyarakat.

"Mudah-mudahan dengan pemakaian masker ini masyarakat Tapanuli Selatan utamanya terhindar dari bahaya virus corona yang sangat mengkhawatirkan tersebut," kata Syahrul.

Pewarta: Kodir Pohan

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020