Dinas Pariwisata Tapanuli Selatan mulai melakukan berbagai langkah memajukan objek wisata di wilayah kerjanya. Salah satunya melakukan sosialisasi khusus ke masyarakat lingkungan objek wisata itu sendiri.
"Motivasi ini penting agar masyarakat setempat dapat siap menjadi pelaku majunya objek wisata itu sendiri," kata Kadis Pariwisata Tapanuli Selatan Abdul Saftar Harahap kepada ANTARA, di Sipirok, Jumat, (30/8).
Ada 50 orang warga masyarakat berbagai kecamatan yang telah dia undang membahas agar bagimana potensi wisata Tapanuli Selatan dapat digali maksimal menjadi sumber penghidupan warga.
"Sesuai tema'tingkatkan aksi safta pesona dengan gerakan sadar wisata', kita menjajak warga agar mulai dapat merubah mindset demi sebuah perubahan besar kedepan," katanya.
Baca juga: Tapanuli Selatan launching aplikasi E-Arsip Perizinan
Seperti kesiapan menerima objek wisata daerahnya untuk lebih dijaga dan dirawat. Kemudian mengangap pendatang (wisatawan) baik lokal maupun mancanegara sebagai tamu di rumahnya sendiri. Sehingga merasa aman dan nyaman.
"Dengan keramahtamahan serta pelayanan baik saya yakin wisatawan akan semakin cinta dan bahkan semakin sering berkunjung kembali ke daerah itu," sebutnya.
Saftar, yang baru satu bulan setelah dilantik menjabat Kadis Pariwisata ini menyatakan ramainya pengunjung yang datang pada satu objek wisata akan dapat membuka peluang bisnis warga sekitar.
"Dengan demikian akan membuka peluang ekonomi baru masyarakat seperti penyediaan kuliner, souvenir, seni budaya dan lainnya yang bisa ditampilkan," ujarnya.
Destinasi wisata yang mulai dikembangkan bahkan namanya sudah mulai tersohor seperti Air Terjun Silima-lima di Kecamatan Marancar, Air Terjun Simatutung Kecamatan Angkola Sangkunur, ada lagi Air Terjun Kembar Kecamatan Angkola Barat.
Baca juga: Air terjun kembar di Tapanuli Selatan yang tak banyak orang tahu
Bahkan menurut Saftar, Bupati Tapanuli Selatan cukup mendukung serta mensupport langkah agar bagimana potensi wisata di wilayah ini bisa tereksplor agar roda perekonomian warga bergerak meningkat.
"Sebab langkah ini sejalan dengan visi misi Pemkab bagiamana mewujudkan masyarakat Tapanuli Selatan yang sejahtera disamping sehat, dan cerdas," pungkasnya.
Pun demikian sambungnya, Pemkab (Bupati) Tapanuli Selatan akan terus giat melakukan pembenahan berbagai infrastruktur seperti infrastruktur jalan serta berbagai faailitas pendukung lain agar potensi wisata daerah ini menjadi tujuan wisata.
Baca juga: Kembangkan Serai Wangi, Koptan di Angkola Muara Tais dapat alat penyulingan Dishut Sumut
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
"Motivasi ini penting agar masyarakat setempat dapat siap menjadi pelaku majunya objek wisata itu sendiri," kata Kadis Pariwisata Tapanuli Selatan Abdul Saftar Harahap kepada ANTARA, di Sipirok, Jumat, (30/8).
Ada 50 orang warga masyarakat berbagai kecamatan yang telah dia undang membahas agar bagimana potensi wisata Tapanuli Selatan dapat digali maksimal menjadi sumber penghidupan warga.
"Sesuai tema'tingkatkan aksi safta pesona dengan gerakan sadar wisata', kita menjajak warga agar mulai dapat merubah mindset demi sebuah perubahan besar kedepan," katanya.
Baca juga: Tapanuli Selatan launching aplikasi E-Arsip Perizinan
Seperti kesiapan menerima objek wisata daerahnya untuk lebih dijaga dan dirawat. Kemudian mengangap pendatang (wisatawan) baik lokal maupun mancanegara sebagai tamu di rumahnya sendiri. Sehingga merasa aman dan nyaman.
"Dengan keramahtamahan serta pelayanan baik saya yakin wisatawan akan semakin cinta dan bahkan semakin sering berkunjung kembali ke daerah itu," sebutnya.
Saftar, yang baru satu bulan setelah dilantik menjabat Kadis Pariwisata ini menyatakan ramainya pengunjung yang datang pada satu objek wisata akan dapat membuka peluang bisnis warga sekitar.
"Dengan demikian akan membuka peluang ekonomi baru masyarakat seperti penyediaan kuliner, souvenir, seni budaya dan lainnya yang bisa ditampilkan," ujarnya.
Destinasi wisata yang mulai dikembangkan bahkan namanya sudah mulai tersohor seperti Air Terjun Silima-lima di Kecamatan Marancar, Air Terjun Simatutung Kecamatan Angkola Sangkunur, ada lagi Air Terjun Kembar Kecamatan Angkola Barat.
Baca juga: Air terjun kembar di Tapanuli Selatan yang tak banyak orang tahu
Bahkan menurut Saftar, Bupati Tapanuli Selatan cukup mendukung serta mensupport langkah agar bagimana potensi wisata di wilayah ini bisa tereksplor agar roda perekonomian warga bergerak meningkat.
"Sebab langkah ini sejalan dengan visi misi Pemkab bagiamana mewujudkan masyarakat Tapanuli Selatan yang sejahtera disamping sehat, dan cerdas," pungkasnya.
Pun demikian sambungnya, Pemkab (Bupati) Tapanuli Selatan akan terus giat melakukan pembenahan berbagai infrastruktur seperti infrastruktur jalan serta berbagai faailitas pendukung lain agar potensi wisata daerah ini menjadi tujuan wisata.
Baca juga: Kembangkan Serai Wangi, Koptan di Angkola Muara Tais dapat alat penyulingan Dishut Sumut
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019