Medan (ANTARA) - PT Belawan New Container Terminal (BNCT) bekerja sama dengan Komando Daerah TNI Angkatan Laut (Kodaeral) I Belawan dalam memperkuat keamanan operasional terminal.
"Kerja sama ini bertujuan untuk memperkuat sistem pengamanan di kawasan operasional BNCT, sekaligus menciptakan lingkungan kerja yang kondusif bagi seluruh pemangku kepentingan," ujar Health, Safety, Security, and Environment (HSSE) Lead PT BNCT Donni Priambodo di Medan, Selasa.
Donni mengatakan, dengan adanya dukungan Kodaeral I Belawan, diharapkan potensi risiko gangguan keamanan dapat diminimalisasi, sehingga kegiatan bongkar muat peti kemas di kawasan kerja BNCT dapat berjalan dengan lancar dan efisien.
Menurut dia, kerja sama itu merupakan langkah strategis dalam menjaga keberlangsungan operasional perusahaan di wilayah tersebut karena keamanan adalah fondasi utama dari kelancaran aktivitas terminal.
Melalui kerja sama tersebut, BNCT semakin siap dalam memberikan layanan yang aman, terpercaya, dan profesional bagi para pengguna jasa.
Pihaknya yakin kolaborasi dengan Kodaeral I Belawan akan memperkuat posisi BNCT sebagai pelabuhan internasional yang mendukung kelancaran logistik nasional.
"Kehadiran unsur TNI AL dalam perjanjian ini mempertegas sinergi antar sektor maritim nasional dengan perusahaan operator terminal peti kemas internasional," kata dia.
Sejak beroperasi pada awal 2024, BNCT terus mengembangkan diri sebagai terminal peti kemas modern yang mengedepankan efisiensi, produktivitas, dan keberlanjutan.
Kerja sama itu ditandai dengan penandatanganan di Kantor PT BNCT pada Senin (29/9) yang turut disaksikan oleh Komandan Kodaeral I Belawan Laksamana Muda TNI Deny Septiana.
