Tanjung Balai (ANTARA) - Untuk terwujudnya Smart City, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Tanjungbalai menggelar pelatihan Digital Entrepreneurship Academy (DEA) dan Thematic Academy (TA) , dibuka secara resmi oleh Wali Kota, Mahyaruddin Salim didampingi Ketua TP PKK,Ny Mashandayani Mahyaruddin, Senin (14/4/2025).
Dalam sambutannya, Wali Kota Tanjungbalai menyatakan bahwa Pemkot Tanjungbalai terus berupaya untuk mewujudkan Smart City, sehingga kembali melaksanakan pelatihan Entrepreneurship Academy dan Thematic Academy.
“Pelatihan DEA dan TA ini kita manfaatkan digitalisasi menuju Smart City, salah satunya dalam sektor Smart Government dan Smart Economy,” kata Mahyaruddin.
Lebih lanjut, selain menuju Smart City, tujuan pelatihan DEA dan TA juga untuk mewujudkan Tanjungbalai Elok, Maju, Agamais dan Sejahtera (EMAS) serta mendorong kemudahan penyelenggaraan pelayanan publik, maka diperlukan kerja sama strategis dan sinergi semua sektor yang didukung pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK).
Karena itu, peserta hendaknya memanfaatkan pelatihan DEA yang meliputi pemasaran digital dasar dan pemasaran digital dasar dengan teknologi AI, serta TA dengan materi video content creator dan basic cyber security bagi pelaku UMKM, dengan banyak bertanya kepada narasumber tentang materi pelatihan yang kurang dimengerti.
Pemerintah berupaya dan berkomitmen menyiapkan UMKM berbasis teknologi dan masuk kedalam bisnis digital, sehingga diperlukan peningkatan kualitas pemasaran digital bagi pelaku UMKM di Kota Tanjungbalai.
"Saat ini Pemkot Tanjungbalai dianjurkan untuk berbelanja secara digital melalui E-Katalog lokal. Sehingga pelaku UMKM dituntut meningkatkan kualitas yang mampu menghadapi persaingan ekonomi dan berbagai tantangan di era digital," kata Mahyaruddin Salim.
Berdasarkan catatan, pelatihan DEA dan TA tersebut diikuti sebanyak 70 peserta yang dibagi dalam tiga kelas. Pelatihan ini dilaksanakan dua hari, mulai 14 hingga 15 April 2025, bertempat di Balai Kota Tanjungbalai.
