Plt. Bupati Rasyid apresiasi jihad melawan narkoba yang digagas Polres Tapsel
Selasa, 15 Oktober 2024 17:35 WIB 1015
Ucapan yang baik saja sudah jihad/zikir, jadi apalagi tindakan-tindakan ataupun inisiatif deklarasi seperti ini
Sementara itu, Kapolres Tapsel AKBP Yasir Ahmadi menjelaskan bahwa kata jihad di anggap perang, namun jika digunakan dalam memerangi narkoba kata tersebut menjadi biasa saja."Saya pilih kata jihad karena saya ingin menjadikan ini sebagai ibadah untuk kita semua," tegasya.
Untuk itu, Yasir mengajak seluruh masyarakat untuk memerangi narkoba dengan berjihad, karena jihad bukan lah jahat jika jihad nya benar. Dan Yasir memilih tempat di Masjid Agung Syahrun Nur bukan tanpa alasan semata, melainkan agar masuk ke dalam hati bahwa jihad ini merupakan sebuah ibadah.
"Bukan ibadahnya Kapolres semata, bukan tanggung jawab saya semata, ini tanggung jawab kita semua, tanggung jawab kita kepada anak dan generasi kita, tanggung jawab kita kepada lingkungan kita, tanggung jawab kepada bangsa dan negara ini," kata Yasir.
Baca juga: BPBD Tapsel sebut ruas jalan Sipirok-SD Hole bisa dilalui kendaraan
Kemudian, Yasir juga menerangkan dalam undang-undang telah diimplementasikan bahwa untuk membasmi narkoba merupakan tanggung jawab bersama, tertuang dalam UU Nomor 35 tahun 2009 pasal 104.
"Masyarakat mempunyai kesempatan yang seluas-luasnya untuk berperan serta membantu pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika," ucap Yasir.
Terakhir Yasir berpesan untuk sama-sama mencegah peredaran narkoba di Tapsel yang di setujui oleh seluruh peserta deklarasi. "Kalau kita tidak bertekad hari ini nanti anak cucu kita yang akan menjadi korban," pungkas nya.
Deklarasi jihad diikuti oleh Sekretaris Daerah, Asisten, Staf Ahli, Pimpinan OPD, Pimpinan Pondok Pesantren, Kepala Sekolah, Pelajar dan Santri se-Tapanuli Selatan.