“Kami sangat bersyukur dengan capaian kinerja keuangan semester I 2024 yang sangat positif, serta berhasil melampaui target yang ditetapkan. Capaian ini didukung kinerja operasional di bandara-bandara InJourney Airports yang terus menunjukkan tren pertumbuhan positif," katanya.
Sepanjang semester I 2024, pihaknya mencatat telah melayani sebanyak 75 juta pergerakan penumpang, tumbuh 4 persen bila dibandingkan periode yang sama di tahun lalu, serta mencapai recovery rate sebesar 93 persen dibanding periode semester I 2019.
"Artinya, saat ini kami berada di jalur yang sangat baik untuk terus mencatatkan kinerja positif, serta untuk merealisasikan target full recovery," ujar Faik.
Lebih lanjut, Faik mengatakan bahwa program transformasi bandara di InJourney Airports akan terus diperkuat melalui program peningkatan kualitas layanan kepada pengguna jasa bandara dengan memberikan perubahan pada sisi peningkatan kualitas infrastruktur bandara.
Lalu, manajemen operasional yang berbasis ekosistem, dan peningkatan kualitas SDM berbasis customer centric yang berstandar global.
Selain itu transformasi yang dilakukan akan menghadirkan wajah baru bandara-bandara di Indonesia, di antaranya adalah keindahan terminal Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, optimalisasi kapasitas dan fasilitas Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali dari 24 juta penumpang/tahun menjadi 32 juta penumpang/tahun.
"Serta pengembangan dan peningkatan kapasitas Bandara Sultan Hasanuddin Makassar dari kapasitas sebelumnya 7 juta penumpang/tahun menjadi 15 juta penumpang/tahun," jelas Faik.
Ia menambahkan, tujuan transformasi bandara yang sedang berjalan adalah untuk menciptakan pengalaman yang menyenangkan pada seluruh rangkaian perjalanan melalui perubahan mindset dan pola manajemen dalam memberikan pelayanan.
"Perubahan mindset dari reaktif menjadi prediktif dan proaktif untuk mewujudkan transformasi dari operational excellence menjadi value excellence, sehingga mampu menjadi wajah kebanggaan bangsa, di samping tugas utama InJourney Airports sebagai agent of development dan value creator," kata Faik.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Angkasa Pura Indonesia bukukan laba Rp900 miliar di Semester I 2024