Medan (ANTARA) -
Pemerintah Kota Medan, Sumatera Utara, menyebutkan program normalisasi dan gotong royong bersih Sungai Deli dilakukan sepanjang 67 kilometer lebih.
"Capaian kerja kegiatan ini terbagi atas empat sektor wilayah kerja sebesar 98 persen dengan total 67.550 meter," ujar Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Medan M Sofyan di Medan, Kamis.
Sektor Wilayah III RS Martha Friska-Jembatan Jalan Palang Merah jarak kerja 15.000 meter tercapai 97,33 persen, dan Sektor Wilayah IV jembatan Jalan Palang Merah-Kanal Medan Johor jarak kerja 17.000 meter tercapai 97 persen.
"Untuk kedua sektor yang belum mencapai 100 persen, yakni sektor III dan IV saat ini kita masih melakukan pengerjaan di lapangan guna mencapai target jarak kerja dengan tempo sepekan," kata Sofyan.
Capaian persentase pembersihan ini, lanjut dia, untuk menambah kapasitas penampang basah Sungai Deli yang dikerjakan Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Konstruksi Kota Medan berkolaborasi dengan Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera II mencapai 60,80 persen.
Baca juga: Wali Kota Medan: Normalisasi Sungai Deli berjalan sesuai rencana
Pemkot Medan telah berkolaborasi dengan TNI AD dan BWS Sumatera II untuk menormalisasi dan gotong royong bersih Sungai Deli selama 62 hari kerja terhitung 27 September hingga 22 Desember 2023.
"Total jumlah sampah yang kita bersihkan di seluruh sektor mencapai 75.188 meter kubik atau sekitar 26.552 ton, dan sedimentasi yang diangkut sebanyak 23.705 meter kubik," kata Sofyan.
Wali Kota Medan Bobby Nasution mengapresiasi 1.852 peserta normalisasi dan gotong royong bersih Sungai Deli atas hasil pekerjaan mulai dirasakan oleh masyarakat Kota Medan.
"Biasanya curah hujan di atas 75 milimeter masuk kategori siaga dan beberapa area Sungai Deli akan meluap, apalagi di atas 110 milimeter. Namun, kemarin wilayah Sungai Deli bisa dikatakan aman, kondusif," kata Bobby.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemkot Medan: Normalisasi Sungai Deli sepanjang 67 kilometer