Medan (ANTARA) - Direktur Utama Perumda Tirtanadi Kabir Bedi menyiagakan sejumlah personil untuk mengantisipasi kerusakan pipa yang dapat mengganggu aliran air bersih pada masa Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 ke masyarakat.
"Mudah-mudahan tidak ada gangguan karena perbaikan drainase banyak dilaksanakan khususnya di Medan," ujar Kabir di Medan, Selasa.
Sebagai bentuk antisipasi, dia melanjutkan, Perumda Tirtanadi menyiagakan para personel di kantor-kantor cabangnya untuk menangani permasalahan yang terjadi termasuk pecah pipa.
Mereka bekerja dengan sistem shift dan memantau situasi selama 24 jam setiap harinya.
"Kami menugaskan empat personel siaga di masing-masing cabang," kata Kabir.
Bukan cuma itu, Tirtanadi juga memerintahkan pekerjanya dari divisi transmisi dan distribusi serta teknik untuk diturunkan memperbaiki perpipaan yang bermasalah.
Kabir Bedi pun mempersilakan para pelanggan perusahaannya untuk membuat laporan mengenai kendala air bersih kapan pun dan di mana pun.
"Perumda Tirtanadi selalu siapkan. Silakan menghubungi Tirtanadi salah satunya melalui telepon 1500922," kata dia.
Untuk mencegah pecahnya pipa saat proyek drainase, Kabir Bedi pun meminta pihak proyek rutin berkoordinasi dengan Perumda Tirtanadi.
Jika terjadi pecah pipa, dia memastikan Perumda Tirtanadi dapat memperbaikinya dengan cepat, bisa saja hanya beberapa jam.
Namun, aliran air ke masyarakat terganggu hingga beberapa hari. Hal itu karena ada tahap-tahap yang mesti dilalui sebelum air bersih benar-benar dapat melalui pipa yang sebelumnya pecah.
"Oleh karena itu, kami juga meminta kontraktor untuk lebih berhati-hati," tutur Kabir.