Medan (ANTARA) - Pemerintah Kota Medan, Sumatera Utara, terus berupaya keras mewujudkan Medan sebagai rumah yang aman, berkah dan nyaman bagi seluruh masyarakat di daerah ini.
"Sebagai seorang Muslim mayoritas di Kota Medan, tentu kita dituntut untuk menjadi pilar dan tonggak mewujudkan Medan berkah," kata Wali Kota Medan Bobby Nasution diwakili Asisten Pemerintah dan Kesejahteraan Sosial Setda Kota Medan Muhammad Sofyan di Medan, Sumut, Selasa.
Namun pihaknya menyadari bahwa upaya yang dilakukan untuk mewujudkan Medan berkah bukanlah hal yang cepat dan instan di wilayah ibu kota Provinsi Sumatera Utara.
Melalui pertemuan rutin, baik Safari Subuh dan Safari Jumat yang diikuti unsur Forkopimda Kota Medan, Pemkot Medan mengajak seluruh masyarakat agar lebih memahami ukhuwah insaniyah.
Selain itu juga menerapkan makna ukhuwah insaniyah, yaitu suatu konsep dalam agama Islam yang menekankan kepada hubungan saudara kepada sesama manusia.
"Islam mengajarkan kita menjalin persaudaraan dan silaturahmi kepada seluruh umat manusia. Jika hal ini dapat kita terapkan, Insya Allah agama Islam semakin dikenal," ujar dia.
Baca juga: Pemkot Medan optimalkan pemanfaatan aset senilai Rp30,49 triliun
Di samping itu, umat Islam harus mengubah paradigma maupun kebiasaan lama, sehingga 1.115 masjid dan lebih 800 mushala di Kota Medan bisa diberdayakan merupakan titik awal kebangkitan umat.
Seperti uang tabungan masjid sudah sepatutnya harus diberdayakan untuk peningkatan kesejahteraan umat Muslim di sekitar masjid maupun mushalla di Kota Medan.
"Prioritaskan bantuan bagi jamaah yang paling membutuhkan. Artinya kita harus meningkatkan ekonomi para jamaah kurang mampu, namun memiliki kegiatan ekonomi yang produktif," katanya.
Mengutamakan ustadz, anak yatim, dhuafa, jamaah difabel, penjaga masjid, mualaf, petugas jenazah dan jamaah yang perlu dibantu, ungkap Sofyan dalam Safari Subuh di Masjid Al Hamid, Kelurahan Pangkalan Mansyur, Medan Johor.
Ketua Badan Kenaziran Mesjid (BKM) Al Hamid Bahrial mengucapkan terima kasih atas sejumlah bantuan yang diberikan Pemkot Medan bagi kemakmuran mesjid setempat.
Pemkot Medan menyerahkan sejumlah bantuan kepada BKM mesjid Al Hamid, seperti bantuan Rp50 juta untuk perluasan, bantuan sosial Rp10 juta, satu unit gerobak usaha, satu unit steling, peralatan olahraga dan perpustakaan.
"Bantuan ini sangat bermanfaat bagi kemakmuran masjid, karena memang saat ini masjid sedang tahap perluasan," katanya.