"Artinya, Dinas LHK Sumut sangat mengedepankan masalah lingkungan hidup, dimana selama ini sampah-sampai yang dianggap tidak berguna. Jadi, di sini kita edukasi masyarakat bahwa sampah itu bisa diolah untuk magot (makanan ternak) juga bisa diolah menjadi eko enzim," kata Yuliani.
Sedangkan, kata dia, sampah – sampah limbah B3 (bahan berbahaya dan beracun), seperti bekas olahan minyak goreng dan kelapa sawit, dapat diolah menjadi briket atau batu bata.
Ia berharap masyarakat yang berkunjung ke PRSU dapat berpartisipasi dalam program tersebut.
Bagi masyarakat yang mau menukarkan sampah kata dia, masyarakat bisa berkunjung ke anjungan atau stan Dinas LHK Sumut yang berada di PRSU Medan.
Selain itu, Yuliani menambahkan pihaknya juga melakukan sosialisasi peraturan serta perizinan usaha untuk sektor kehutanan.
Dinas LHK Sumut sebut Program Sumpatumi edukasi warga jaga lingkungan
Rabu, 21 Juni 2023 1:27 WIB 2812