"Pastinya dari KAHMI ini nantinya akan mengikuti kontestasi demokrasi itu dari berbagai partai yang berbeda. Namun, kita harus tetap menjaga silaturahmi dan persatuan, karena kontestasi demokrasi ini kita ikuti bertujuan untuk mengabdi dan berjihad membangun negeri yang kita cintai ini,” katanya.
Presedium Majelis Nasional KAHMI Ahmad Doli Kurnia Tanjung mengatakan bahwa KAHMI dibentuk sebagai wadah silaturahmi alumni Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), untuk terus menjaga hubungan silaturahmi dan mempererat persatuan.
"Terutama dalam tahun politik tahun ini, saya ingatkan agar kita menjadi contoh di tengah umat dengan menjaga persatuan dan silaturahmi antara sesama dan terus menjaga keharmonisan di negara ini,” ujar Doli.
Sementara itu, Ketua MW KAHMI Sumut Rusdi Lubis menyampaikan dalam kegiatan halalbihalal ini dihadiri pengurus KAHMI dari 24 kabupaten/kota di Sumut, yang di dalamnya terdiri dari berbagai profesi di antaranya adalah politisi, akademisi serta lainnya.
“Harapan kita dalam pertemuan ini adalah untuk merapatkan barisan bersatu padu berjuang untuk kemakmuran umat. Saya harap KAHMI dapat memberikan keberkahan untuk agama dan negara," katanya.*