Medan (ANTARA) - Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi menerima kunjungan Pj Gubernur Papua Pegunungan Nikolaus Kondomo yang melakukan studi banding ke Pemerintah Provinsi Sumatera Utara.
"Tujuan kami melakukan studi banding dengan kawan-kawan di Provinsi Sumut, karena banyak hal yang perlu kami pelajari, karena kami ini provinsi baru dan perlu studi banding," ujar Nikolaus di Kantor Gubernur Sumut di Medan, Jumat.
Pemerintah Provinsi Sumut merupakan provinsi pertama yang dijadikan tujuan studi banding provinsi yang baru dibentuk itu.
Studi banding tersebut nantinya akan menjadi pedoman atau dasar bagi Pemprov Papua Pegunungan dalam menjalankan tugas-tugasnya, terutama dalam melayani masyarakat.
"Orang Papua dan Sumut itu tidak beda jauh karakternya, sehingga ada hubungan emosional dan bisa saling membantu dan mendukung. Provinsi lain memang akan kita datangi, tapi Sumut menjadi tempat pertama yang kita datangi," katanya.Sementara Gubernur Sumur Edy Rahmayadi menyambut baik dan mempersilakan Nikolaus Kondomo bersama rombongan melakukan studi banding di provinsi beribu kota Medan itu.
Menurut Gubernur Edy, seiring berjalannya waktu berbagai kerja sama antardaerah bisa dilakukan.
"Berbagai kerja sama nanti bisa kita lakukan, kita pelajari lagi mana yang bisa dikerjasamakan, apalagi masing-masing provinsi ini punya potensi-potensi yang bisa dikembangkan," ujar Edy Rahmayadi.
Dalam kesempatan itu Edy Rahmayadi menitipkan masyarakat Sumut yang ada di Provinsj Papua Pegunungan kepada Pj Gubernur Nikolaus Kondomo.
Edy mengatakan ada warga Sumut yang hidup dan tinggal di Papua Pegunungan. "Saya titip rakyat saya yang ada di sana ya," kata Edy pada Pj Gubernur Nikolaus Kondomo.