Atas keberhasilan ini, Gubernur Sumut Edy Rahmayadi menyerahkan tunggul kecamatan terbaik tingkat Provinsi Sumatera Utara 2022 kepada Medan Tuntungan.
Selain penghargaan tunggul, trophy, plakat, piagam, kecamatan ini juga akan mendapatkan dana pembinaan dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara.
Wali Kota Medan Bobby Nasution mengaku keberhasilan yang diraih Medan Tuntungan tidak terlepas dari perhatian dan pelayanan yang diberikan kepada masyarakat.
"Di saat pandemi COVID-19 berlangsung, Medan Tuntungan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, baik bagi warga terpapar maupun memutus mata rantai penyebaran," katanya.
Selain itu, lanjut dia, banyak unsur penilaian pemerintah pusat yang datang ke Kota Medan untuk melihat langsung, karena ibu kota Provinsi Sumut saat itu masuk zona merah.
"Hampir rata-rata unsur pemerintah pusat yang hadir mendatangi Medan Tuntungan. Sebab, inovasi yang dilakukan Medan Tuntungan penanganan COVID-19 menjadi contoh bagi daerah lainnya di Indonesia," katanya.
Suami Ketua TP PKK Kota Medan Kahiyang Ayu ini menyebut, Medan Tuntungan merupakan kecamatan pertama memiliki sentra usaha, dan sejalan dengan program Pemkot Medan yaitu Sakasanwira (satu kecamatan satu sentra kewirausahaan).
Wali kota juga berpesan kepada seluruh pimpinan OPD, camat dan lurah senantiasa berinovasi dan melakukan terobosan baru, terutama meningkatkan pelayanan masyarakat.
"Mari kita terus bekerja dengan semangat kolaborasi guna mewujudkan Kota Medan yang berkah, maju dan kondusif," ungkap Bobby.