Simalungun (ANTARA) - Satgas Percepatan Penanganan Corona Virus Desease 2019 (COVID-19) Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, menginformasikan penyebaran virus masih ada di Tano Habonaron do Bona.
Wakil Sekretaris Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Simalungun Manaor Silalahi, Minggu (18/12), pun mengingatkan masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dalam kegiatan sehari-hari, terutama saat berkumpul.
Apalagi menjelang dan saat perayaan Natal tahun 2022 dan pergantian tahun yang berpotensi terjadinya pengumpulan massa.
Data di media center per 17 Desember pukul 09.00 sampai 18 Desember pukul 09.00, kasus konfirmasi 10, enam di antaranya dirawat di rumah sakit luar daerah dan empat isolasi mandiri.
Ada penambahan tiga dari hari sebelumnya, dan tiga sembuh sehingga total kesembuhan 4.300 orang. Sedangkan kasus kematian konfirmasi 353 dan 73 probable.
Sementara penyebaran ada di sembilan desa dari sembilan kecamatan yang dinyatakan zona kuning, 23 kecamatan zona hijau.
COVID-19 di Simalungun 10 kasus
Minggu, 18 Desember 2022 16:44 WIB 1798
Ilustasi. Seorang tenaga kesehatan memberikan obat bagi pasien COVID-19 yang sedang menjalani isolasi di Gedung BLK, Manggahang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Minggu (13/6/2021). (ANTARA/Raisan Al Farisi)
