BRGM RI percepat rehabilitasi hutan mangrove di Sumut

Kepala Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM) Hartono (nomor tiga dari kanan) sedang menaburkan makanan ikan ke dalam tambak ikan yang ditanami mangrove di Desa Tanjung Rejo, Kabupaten Deli Serdang, Sumut. (Foto:ANTARA/Munawar)

Medan (ANTARA) - Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM) Republik Indonesia mempercepat rehabilitasi hutan mangrove (bakau) di Provinsi Sumatera Utara.

"Percepatan Rehabilitasi Mangrove (PRM) tahun 2021, realisasi penanaman seluas 7.559 hektare. Sedangkan PRM tahun 2022 realisasi penanaman seluas 373 hektare," kata Kepala BRGM Hartono saat penanaman mangrove di Desa Tanjung Rejo Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Selasa.

Hartono menyebutkan sebaran implementasi PRM di Sumut tahun 2021 seluas 7.559 hektare yakni di Kabupaten Asahan 1.158 hektare, Batubara 155 hektare, Deli Serdang 726 hektare, Labuhan Batu Utara 2.220 hektare, Langkat 2.432 hektare, Mandailing Natal 343 hektare, Medan 228 hektare, dan Tapanuli Tengah 297 hektare.

"Sedangkan, PRM di Sumut tahun 2022 seluas 373 hektare yakni di Kabupaten Asahan 106 hektare, Batu Bara (kosong), Deli Serdang 90 hektare, Labuhan Batu Utara 89 hektare, Langkat 71 hektare, Mandailing Natal (kosong), Medan 14 hektare dan Tapanuli Tengah (kosong)," ucapnya.

Kepala BRGM mengatakan target indikator PRM Provinsi Sumut tahun 2021-2024 seluas 50.674 hektare.

Tahun 2020 seluas 1.680 hektare, tahun 2021 seluas 7.559 hektare, tahun 2022 seluas 13.357 hektare, tahun 2023 seluas 13.485 hektare dan tahun 2024 14.683 hektare.

Pencapaian percepatan rehabilitasi mangrove melalui padat karya tahun anggaran 2021, sebanyak 22.668.300 batang dengan jenis bibit yang mendominasi adalah Rhizophora sp.

"Kemudian sebanyak 138 kelompok masyarakat yang berkontribusi dalam penanaman mangrove tersebut," kata Hartono.

Sementara data diperoleh, BRGM mempunyai target memulihkan ekosistem gambut sekitar 1,2 juta hektare di tujuh provinsi prioritas dan rehabilitasi hutan mangrove 600.000 hektare pada sembilan provinsi sampai 2024.

Tahun 2022, BRGM menargetkan merestorasi 360.000 hektare lahan gambut dan 228.200 hektare kawasan mangrove.

Sudah satu tahun terakhir BRGM bekerja melanjutkan tugas lembaga sebelumnya, Badan Restorasi Gambut (BRG).

Sampai 2024, target restorasi gambut 1,2 juta hektare pada 108 kesatuan hidrologis gambut (KHG). Kalau target total dengan mangrove, 1,43 juta hektare.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BRGM RI percepat rehabilitasi hutan mangrove di Sumut