Medan (ANTARA) - PT Railink secara resmi melakukan uji coba layanan Kereta Api Indonesia (KAI) Bandara di Stasiun Bandar Khalifah, Sumut, Rabu, untuk membantu memenuhi kebutuhan transportasi masyarakat dari dan ke Bandara Kualanamu maupun Medan.
"Penambahan layanan KAI Bandara di Stasiun Bandar Khalipah diharapkan menjadi salah satu alternatif layanan transportasi masyarakat dari dan ke bandara Kualanamu mau pun kota Medan,"ujar Direktur Komersial PT Railink
Anggoro Triwibowo di Deliserdang, Rabu (28/9).
Peresmian uji coba dilakukan bertepatan dengan Hari Ulang Tahun Ke-16 PT Railink. PT Railink merupakan anak perusahaan hasil kerja sama antara dua BUMN, yaitu Kereta Api Indonesia dan Angkasa Pura II.
Perjalanan KAI Bandara Kualanamu-Stasiun Bandar Khalifah dan sebaliknya sebanyak 24 kali perjalanan setiap hari.
Dia menjelaskan harga tiket KAI Bandara Rp10.000 untuk relasi Stasiun Medan-Stasiun Bandar Khalipah dan sebaliknya.
Sementara itu, tarif Rp40.000 untuk relasi Stasiun Bandar Khalipah-Stasiun Kualanamu dan sebaliknya, sedangkan harga tiket untuk relasi Stasiun Medan-Stasiun Kualanamu atau sebaliknya Rp70.000.
Tiket KA Bandara Kualanamu dapat dibeli melalui seluruh kanal pembelian tiket baik secara daring maupun luring. Pembelian secara daring di aplikasi KA Bandara, website Railink, dan KAI Acces, sedangkan pembelian secara luring di vending machine, meja informasi pada stasiun-stasiun KA Bandara dengan metode pembayaran secara tunai dan nontunai.
Sejak 25 Juli 2013, PT Railink telah mengoperasikan KAI Bandara Kualanamu dengan melayani dua stasiun, yaitu Stasiun Medan dan Stasiun Bandar Kualanamu. Waktu tempuh dari Stasiun Medan ke Bandara Kualanamu 32 menit, sedangkan dari Stasiun Bandar Khalipah ke Kualanamu 20 menit.
"Baru sekarang layanan KAI Bandara di Stasiun Bandar Khalipah dimulai setelah stasiun dan lainnya dibangun/dibenahi," ujarnya.
Jadwal keberangkatan dari Stasiun KA Bandara Medan dimulai pukul 05.00 WIB, sedangkan keberangkatan dari Stasiun KA Bandara Kualanamu pukul 07.20 WIB,
Kepala Seksi Lalulintas Sarana dan Keselamatan BTP Sumbagut Muhammad Yusuf mengatakan KA Bandara di Stasiun Bandar Khalipah diharapkan menjadi solusi alternatif untuk mengurangi kemacetan lalu lintas.
"Operasional Stasiun Bandar Khalifah diharapkan bisa mempermudah masyarakat dalam menggunakan transportasi," katanya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Railink uji coba layanan KAI Bandara di Stasiun Bandar Khalipah Sumut