Medan (ANTARA) - Wali Kota Medan, Sumatera Utara, Bobby Nasution menyebut bahwa renovasi Stadion Teladan yang merupakan kandang PSMS Medan menggunakan penganggaran dari APBN dan APBD Kota Medan.
"Skemanya 'sharing', sebagian menggunakan APBN dan sebagian lagi APBD. Seperti contoh yang sudah dilakukan, yakni tanggul rob di Belawan," kata Bobby di Medan, Senin.
Hingga kini, lanjut dia, Pemkot Medan sedang mendiskusikan bagian-bagian dari kandang tim sepak bola berjuluk Ayam Kinantan, khususnya mana pengerjaan menggunakan APBN dan mana APBD Kota Medan.
Bagian itu di antaranya kapasitas penonton, kualitas rumput lapangan, dan fasilitas ruang ganti pemain, sehingga stadion yang dibangun kembali dengan standar internasional itu.
Pemkot Medan telah menganggarkan sebesar Rp400 miliar yang bakal digunakan untuk merenovasi total Stadion Teladan merupakan kandang klub sepak bola PSMS Medan.
"Tentunya stadionnya, lapangannya, fasilitas pemain, dan jumlah penonton yang hari ini 15 ribu penonton akan kita tingkatkan kapasitasnya. Ini kemarin masih didesain menjadi 30 ribu sampai 35 ribu penonton," terang Bobby.
Wali kota juga mengaku bahwa Kementerian Pemuda dan Olahraga telah memberikan rekomendasi kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terkait renovasi Stadion Teladan.
"Kemarin ketika Pak Basuki (Menteri PUPR) mendampingi bapak Presiden berkegiatan di Kota Medan, sudah saya sampaikan kembali progres untuk pembangunan Stadion Teladan," ungkap Bobby.