Medan (ANTARA) - Wali Kota Medan Bobby Nasution memberi tantangan kepada Real Estate Indonesia (REI) Sumatera Utara untuk membangun rumah apung guna mengatasi banjir rob di Kecamatan Medan Belawan.
"Kami beri tantangan REI Sumut untuk membantu menyelesaikan pembangunan di Belawan. Saat ini kami tengah mengusung pembangunan rumah apung di kawasan sering dilanda banjir rob," tegas Bobby Nasution di Medan, Selasa.
Jika tantangan ini bisa dijalankan, lanjut dia, maka Pemerintah Kota Medan akan memberikan bantuan berupa perizinan, dan bahkan dalam bentuk insentif rumah apung.
Wali Kota Medan mengatakan pembangunan rumah apung yang akan dilakukan ini, bukan berarti Pemkot Medan tidak mau menyelesaikan masalah banjir rob yang merupakan siklus alam.
Sebab dari hasil pengecekan dilakukan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, terang dia, jika membangun tembok laut dibutuhkan pondasi hingga 60 meter hingga ke dasar laut.
"Jika membangun tanggul mengatasi banjir rob, maka mencapai 60 meter. Itu pun baru pondasi saja. Jadi itu sangat tidak efisien," ungkapnya.
Baca juga: Wali Kota Medan: Tembok rob Belawan dibangun tahun ini
Walau demikian Pemkot Medan merencanakan akan membangun dua titik dalam penanggulangan banjir rob tahun ini di kawasan pesisir Belawan.
"Dalam waktu dekat, kalau bisa bersama REI Sumut kita langsung aksi. Selain tempat tinggal yang layak dan lingkungan sehat, pembangunan rumah apung juga dapat mengatasi banjir rob," kata Bobby.
Ketua DPD REI Sumatera Utara, Andi Atmoko Panggabean, mengungkapkan, pihaknya sangat siap merealisasikan rumah apung mengatasi masalah banjir rob di kawasan Medan Utara, terutama di Belawan.
"Rumah apung yang diprogramkan Pak Bobby Nasution, tentu akan menjadi solusi permasalahan banjir rob. Ini tantangan besar bagi kami, dan kami siap membantu Pemkot Medan. Mudah-mudahan segera terealisasi," katanya.
Wali Kota Medan tantang REI bangun rumah apung di Belawan
Selasa, 31 Mei 2022 21:20 WIB 2727