Medan (ANTARA) - PT Hutama Marga Waskita (Hamawas) bakal memberlakukan tarif pada Tol Kuala Tanjung – Tebing Tinggi – Parapat (Kutepat) Seksi 2 Kuala Tanjung – Interchange Indrapura setelah dioperasikan tanpa tarif selama arus mudik Lebaran 2025.
Direktur Utama Hamawas, Dindin Solakhuddin mengatakan rencana pemberlakuan tarif ini menyusul diterbitkannya Surat Keputusan Menteri Pekerjaan Umum (PU) Nomor 329 Tahun 2025. tentang Penetapan Golongan Kendaraan dan Tarif untuk Tol Kutepat seksi 2 Kuala Tanjung – Interchange Indrapura yang dikeluarkan pada tanggal 4 Maret 2025
"Ruas Kuala Tanjung – Indrapura merupakan tol yang sangat strategis dan memberikan manfaat yang baik bagi masyarakat serta mendukung percepatan distribusi logistik di Sumatera Utara," ujar Dindin Solakhuddin dalam keterangan resmi yang diterima, di Medan, Kamis.
Dia menjelaskan ruas tol Kuala Tanjung – Indrapura tersebut akan mempermudah mobilitas pengendara dari Indrapura menuju Kuala Tanjung yang semula memerlukan waktu 30 menit menjadi 10 menit.
Selain itu, dia menambahkan distribusi logistik akan lebih cepat karena menjadi pendukung konektivitas menuju Pelabuhan Kuala Tanjung dan KEK Sei Mangkei sehingga dapat meningkatkan perekonomian di Sumatera Utara.
Dalam pengoperasian-nya, kata dia, perusahaan memastikan kualitas jalan maupun kelengkapan fasilitas yang ada telah sesuai dengan Standar Pelayanan Minimum (SPM)
Nantinya, lanjut dia, fasilitas yang ada di Jalan Tol Kuala Tanjung – Interchange Indrapura meliputi 10 amada, 148 personel, 21 CCTV dan 2 VMS.
“Kita telah menyiapkan para petugas pelayanan operasional yang bertugas selama 24 jam dimulai dari Tim Patroli, Rescue, Petugas Derek dan Paramedis serta tersedia CCTV di sepanjang ruas tol Kuala Tanjung – Interchange Indrapura," sebut dia.
Dindin mengatakan Tol Kuala Tanjung – Indrapura telah melalui rangkaian Uji Laik Fungsi dan Operasi (ULFO) dan memperoleh Sertifikat Laik Fungsi dan Operasi (SLFO) pada 31 Januari 2025.
Proses ULFO melibatkan pemeriksaan menyeluruh dari Kementerian Pekerjaan Umum (PU), Kementerian Perhubungan, dan Kepolisian RI, serta didukung penuh oleh tim proyek Hamawas yang memastikan semua aspek keselamatan dan operasional terpenuhi dengan baik.
"Hamawas telah memberikan sosialisasi secara masif mengenai berbagai aspek, mulai dari tata cara berkendara yang baik dan benar di jalan tol, penggunaan kartu Uang Elektronik, profil dan fasilitas, serta manfaat dan peran strategis jalan tol yang dilakukan melalui berbagai kanal komunikasi," ujarnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Hamawas bakal berlakukan tarif Tol Kuala Tanjung-Interchange Indrapura