Medan (ANTARA) - Jumlah kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polda Sumatera Utara menurun drastis selama 7 hari dilaksanakannya Operasi Ketupat Toba 2022.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol. Hadi Wahyudi, Kamis, mengatakan meski kasusnya menurun, masyarakat yang bepergian maupun mudik pada libur Idul Fitri 1443 H harus selalu waspada dan berhati-hati saat berkendaraan untuk mencegah kecelakaan lalu lintas.
Direktorat Lalu Lintas Polda Sumut mencatat selama 7 hari Operasi Ketupat Toba 2022, kejadian kecelakaan lalu lintas di Sumut turun sangat drastis.
Disebutkan, kecelakaan lalu lintas selama 7 hari Operasi Ketupat Toba 2022, tercatat sebanyak 18 kejadian di Sumut. Kasus kecelakaan lalu lintas ini menurun drastis dibandingkan pada 2021 yang tercatat sebanyak 52 kejadian.
Baca juga: Polda Sumut lakukan pemetaan lokasi rawan kecelakaan jelang Mudik 2022
Kemudian untuk korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas sebanyak tujuh orang. Kasus ini mengalami penurunan dibandingkan data 2021 yang tercatat sebanyak 12 orang.
Selanjutnya, kasus luka berat sebanyak 11 orang, turun tajam dibandingkan 2021 sebanyak 21 orang. Kemudian korban luka ringan sebanyak 17 kasus, lebih sedikit dibandingkan pada 2021 sebanyak 47 jiwa.
Hadi menyebutkan Polda Sumut selama libur Lebaran telah mendirikan pos pengamanan dan pelayanan antarkabupaten/kota di Sumut untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan lalu lintas.
"Masyarakat yang melakukan perjalanan, apabila mengalami keletihan saat berkendaraan, silahkan mendatangi rest area atau posko pelayanan Polda Sumut untuk beristirahat," kata Kabid Humas Polda Sumut.
Kecelakaan lalu lintas di Sumatera Utara turun drastis
Jumat, 6 Mei 2022 0:01 WIB 2450
Kabid Humas Polda Sumatera Utara Kombes Pol. Hadi Wahyudi. ANTARA/HO
