Langkat (ANTARA) - Sebanyak 100 warga Desa Serapoh Asli Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, meminta agar Dana Desa dapat segera dicairkan kepada warga, tuntutan tersebut diaampaikan kepada pihak pemerintahan sesa setempat.
Akhirnya dilakuka musyawarah yan juga dihadiri Kapolsek Tanjung Pura AKP Surahman SH, Rabu (27/4).
Pada kesempatan itu masyarakat menuntut agar dana desa segera di cairkan /kepada masyarakat yang belum mendapat bantuan.
Selain itu ada warga desa yang layak mendapatkan dana desa tapi tidak mendapatkannya, dana desa harus segera di bagikan, dan ada dana desa yang telah di bagikan oleh pihak desa tidak transparan.
Sementara Kepala Desa Syamsul Bahri menyampaikan klarifikasi dana Desa Serapoh Asli telah di cairkan oleh pemerintah dan selanjutnya telah di salurkan kepada warga masyarakat yang layak menerima sebanyak 107 kepala keluarga untuk tahap satu selama tiga bulan yakni bulan Januari, Februari dan Maret.
Kalau warga masyarakat lainya yang belum dapat untuk bersabar menunggu termin berikutnya karena dana sekarang sudah tidak ada lagi, karena telah dibagikan.
Data yang di terima oleh pihak desa adalah data dari para kepala dusun, mana yang layak terlebih dahulu yang di akan di bagikan, karena banyak warga yang sudah mendapat bantuan pemerintah maka yang di utamakan yang belum ada mendapat bantuan pemerintah serta pendataannya dibantu warga masyarakat.
Sementara Kapolsek Tanjung Pura AKP Surahman SH menyampaikan agar warga masyarakat untuk tetap tenang dan berfikir yang jernih serta mau menerima penjelasan dari pihak desa, jangan berbuat tindakan yang dapat merugikan diri sendiri karena penyesalan selalu datangnya belakangan, musyawarahkan setiap permasalahan dengan hati yang dingin.
Sedangkan hasil kesepakatan musyawarah penerima BLT DD tetap 107 kepala keluarga untuk kedepannya dan datanya sesuai kesepakatan, untuk periode ketiga berikutnya BLT DD akan dibagi dua bagi penerima BLT DD tahap satu dengan penerima tahap kedua.