Aekkanopan (ANTARA) -
Pelaksanaan Musabaqoh Tilawatil Qur'an XIII dan Festival Seni Qasidah XIV Labuhanbatu Utara berlangsung di bawah bayang-bayang Peraturan Kepala Daerah (Perkada). Diharapkan hal tersebut tidak terjadi lagi di masa mendatang.
Demikian antara lain disampaikan Ketua DPRD Labura H Indra SB Simatupang SH MKn saat memberi sambutan pada pembukaan MTQ XIII dan FSQ XIV Tahun 2022 tingkat kabupaten yang dilaksanakan di pendopo kantor bupati, Minggu malam.
"Pelaksanaan MTQ dan FSQ tahun ini di bawah bayang-bayang Perkada. Semoga ini tidak terjadi lagi di masa yang akan datang," katanya merujuk APBD Labura Tahun 2022 yang berdasarkan Perkada karena sidang paripurna yang digelar tiga kali untuk pengesahan anggaran tidak memenuhi kuorum.
Pada bagian lain, Indra juga mengharapkan kegiatan yang dilaksanakan setiap tahun tersebut dapat meningkatkan kecintaan kepada Al Qur'an serta mampu mengamalkan isinya dalam kehidupan sehari-hari.
Pada pembukaan MTQ dan FSQ tersebut tampil bintang tamu juara 5 D Academy Alfin Habib yang menyumbangkan sejumlah lagu. Alunan suaranya yang merdu membuat sejumlah undangan tidak mampu menahan diri untuk turut bergoyang.
Kegiatan yang digelar di lingkungan kantor bupati tersebut terlihat kurang mendapat animo masyarakat luas. Terlihat yang hadir pada acara tersebut dinominasi kalangan pejabat serta tokoh dan pimpinan organisasi.
Sejak acara pelantikan dewan hakim pada Minggu sore hingga pembukaan yang dilaksanakan malam harinya, animo masyarakat umum tidak seperti pada pelaksanaan pada tahun-tahun sebelumnya.
"Mungkin karena lokasinya di lingkungan kantor bupati sehingga masyarakat enggan datang," sebut salah seorang warga yang menghadiri acara pembukaan kegiatan tahunan tersebut.
