Tapanuli Selatan (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) sudah mendirikan tenda dapur umum di Kelurahan Rianiate, Kecamatan Angkola Sangkunur, yang terendam banjir akibat luapan Sungai Batang Toru di wilayah itu.
"Alhamdulillah, alat-alat memasak beserta sejumlah beras dan sejumlah lauk (telur) juga sudah masuk tadi sekitar pukul 11.00 Wib," Jalal Nasution tokoh masyarakat Kelurahan Rianiate menghubungi ANTARA, Senin (20/12) siang.
Selain dapur umum yang sudah didirikan, BPBD Tapsel sebelumnya juga sudah mendirikan tenda besar sebagai tempat menampung warga korban banjir yang mengungsi.
Baca juga: PMI Tapsel siapkan stok darah guna antisipasi kebutuhan bencana
"Para warga merasa senang, dan mengucapkan terimakasih. Sembari membenahi peralatan kaum ibu tengah bersiap-siap untuk memasak naai untuk warga," katanya.
Situasi genangan air di lokasi banjir saat ini katanya belum berubah jauh. Luapan air Sungai yang sejak Jumat (17/12) malam hingga Senin (20/12) belum juga surut merendam ratusan rumah warga RT 1,RT 2, dan RT 3 Lingkungan 1, Kelurahan Rianiate.
Dikatakan, dapur umum maupun tenda darurat untuk menampung warga yang rumahnya terendam air berada persis di atas badan Jalan Nasional Pantai Barat yang aman dari genangan.
Pemkab Tapsel dirikan dapur umum bantu warga Rianiate korban luapan air sungai Batang Toru
Senin, 20 Desember 2021 13:19 WIB 1725
Suasana dapur umum yang didirikan BPBD Tapanuli Selatan untuk melayani warga masyarakat Kelurahan Rianiate, Kecamatan Angkola Sangkunur yang rumahnya terendam air akibat luapan Sungai Batang Toru sejak Jumat (17/12) malam. (ANTARA/HO-Dokumen pribadi)
