Deliserdang (ANTARA) - Dua pria warga Kecamatan Galang, Kabupaten Deliserdang, Sumatra Utara, terkapar bersimbah darah setelah dibacok orang tak dikenal, Senin (13/12) malam.
Akibat kejadian itu, korban yang belakangan diketahui bernama Didit bertempat tinggal di Desa Pisang Pala dan Roni (35) pendukung Desa Tanjung Gusti mengalami luka bacok.
Kepala Desa Pisang Pala Muhammad Ali dikonfirmasi ANTARA membenarkan salah seorang yang terkena bacokan merupakan warganya.
"Dari keterangan masyarakat, kedua korban saat itu membeli rokok di sebuah warung Kecamatan Galang. Tiba-tiba didatangi beberapa orang tak dikenal yang kemudian menyerang lalu membacok mereka (Didit dan Roni)," ujar Ali dihubungi melalui sambungan telepon seluler, Selasa (13/12).
Baca juga: Bacok penarik becak bermotor, warga Tanjung Morawa ditangkap polisi
Setelah membacok, lanjut Ali orang tak dikenal langsung kabur meninggalkan kedua korban dalam kondisi berlumuran darah tak berdaya.
"Korban Didit dibawa poliklinik Puja Desa Petumbukan untuk pertolongan pertama medis. Sedangkan Roni dilarikan di Rumah Sakit H Amri Tambunan Lubukpakam," sambungnya.
Belum diketahui siapa pelaku yang membacok para korban dan motif dari pembacokan tersebut.
"Saya menanyakan kepada keluarga Didit tidak mengetahui apa penyebabnya. Kasus ini sudah ditangani oleh Polsek Galang," terangnya.
Sementara Kapolsek Galang, Polresta Deliserdang AKP P Sarianto Simbolon SH ditanya soal kasus pembacokan menyatakan pihaknya tengah melakukan penyelidikan.
"Kami sudah ada gambaran siapa pelakunya. Begitu pun masih perlu dilakukan penyelidikan dengan meminta keterangan para korban," jawab Sarianto.
Saat ini kedua korban dirawat di Rumah Sakit H Amri Tambunan Lubukpakam, untuk perawatan intensif.
"Para korban belum bisa dimintai keterangan. Kasusnya dalam pengembangan," pungkasnya.