Langkat (ANTARA) - Hari ini minyak sudah kering, namun dibutuhkan kejelian untuk melihat agar bisa bangkit lagi. Untuk itu mari kita berusaha terus agar Allah menurunkan rezekinya.
Hal itu disampaikan Tokoh Nasional Punco Sutowo, di Pangkalan Brandan, Kamis (9/12).
Dimana di wilayah yang sederhana ini bisa membiayai 70 persen APBN kita waktu itu sehingga memberikan kontribusi besar bagi pembangunan Indonesia.
Apa yang dilakukan saat itu merupakan upaya untuk terus untuk bisa Indonesia bangkit, katanya.
Baca juga: Kapolres Langkat berangkatkan bantuan buat musibah Gunung Semeru
Punco juga menyampaikan bahwa sejarah minyak Pangkalan Brandan yang dipimpin ayahnya Ibnu Sutowo, mulailah minyak di produksi untuk dikirimkan, dan sekarang ini sudah terlihat sangat besar.
Sementara itu Tokoh masyarakat SUmatera Utara, Syamsul Arifin, menyampaikan tambang minyak Pangkalan Brandan merupakan salah satu bukti sejarah ditemukannya pertama kali minyak bumi di Indonesia, yang kini menjadi perhatian melalui Peringatan 138 Tahun Perminyakan Sumatera Bagian Utara.
Syamsul Arifin menjelaskan ini bentuk penghargaan terhadap para pemimpin diantaranya Ibnu Sutowo, yang mendedikasikan karyanya waktu itu dengan Pertamina.
"Disini pulalah banyak pelaku sejarah yang mengabdikan nyawa mereka agar tambang minyak ini bisa terus berproduksi hingga sekarang ini," ujarnya.