Medan (ANTARA) - Kantor Wilayah Kementerian Hukum Hak Asasi Manusia Sumatera Utara terus mendorong dan memantau percepatan vaksinasi COVID-19 di Kabupaten Labuhanbatu, Sumut.
"Kegiatan ini diselenggarakan bekerja sama dengan Alumni Universitas Sumatera Utara (USU) untuk Indonesia Lebih Maju demi percepatan vaksinasi COVID-19 di Labuhanbatu," ujar Kakanwil Kementerian Hukum dan HAM Sumut Imam Suyudi di Labuhanbatu, Sabtu (16/10).
Ia menyebutkan pada vaksinasi hari kedua, Sabtu (16/10) tidak hanya diberikan kepada orang dewasa, vaksinasi juga diberikan kepada siswa yang telah berusia 12 tahun.
Baca juga: Kanwil Kemenkumham Sumut gelar Focus Group Discussion di Tanjung Balai
"Terpantau sejumlah siswa/siswi antusias divaksin pada pelaksanaan vaksinasi di SMP Negeri 2 Bilah Hilir, Desa Tanjung Haloban.Sebanyak 12 vaksinator diterjunkan dengan target penerima vaksin jenis Sinovac diberikan kepada 160 orang," ujarnya.
Imam mengatakan di Desa Teluk Sentosa pelaksanaan vaksinasi diikuti oleh warga paruh baya.
"Ditargetkan 500 orang dapat divaksinasi di Desa Teluk Sentosa, dengan jenis vaksin yang disediakan yakni Sinovac dan AstraZeneca," katanya.
Sebelumnya, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sumut bersinergi dengan Alumni Universitas Sumatera Utara untuk Indonesia Maju menggelar vaksinasi massal di 15 titik di desa dan dusun di Kabupaten Labuhanbatu, Jumat (15/10).
Kegiatan ini diberikan kepada masyarakat yang belum divaksin, karena di sini sudah disediakan banyak vaksin agar semua sehat dan membantu mencegah penyebaran COVID-19.
Hingga saat ini, sekitar 30 persen dari total warga Kabupaten Labuhanbatu telah menerima vaksin COVID-19 untuk mewujudkan kekebalan kelompok dari penularan virus corona baru itu. Sebanyak 20.000 vaksin Sinovac disediakan dalam kegiatan ini. Ditargetkan 75 persen dari total warga Kabupaten Labuhanbatu tervaksinasi COVID-19.