Kepala Badan Intelejen Negara Daerah (Kabinda) Sumut Brigjen Asep Jauhari Puja mengatakan vaksinasi tersebut menyasar dua kecamatan di Kota Medan yakni Kecamatan Medan Helvetia dan Medan Tuntungan.
Baca juga: WHO: Untuk saat ini tidak perlu suntikan ketiga vaksin COVID
Baca juga: WHO: Untuk saat ini tidak perlu suntikan ketiga vaksin COVID
"Dua kecamatan ini masuk dalam kategori zona merah COVID-19 di Kota Medan," katanya.
Pelaksanaan vaksinasi dari rumah ke rumah tersebut dilakukan dengan menggunakan mobil vaksinasi guna mempermudah tenaga kesehatan memberikan suntik vaksin kepada masyarakat.
Selain itu, kata dia, vaksinasi dari rumah ke rumah ini juga untuk mengurangi mobilitas warga pada masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Kota Medan, yang berlangsung hingga 23 Agustus 2021.
Selain menyediakan layanan vaksinasi dari rumah ke rumah, Badan Intelijen Negara Daerah Sumatera Utara menyelenggarakan pelayanan vaksinasi COVID-19 massal bagi pelajar di SMA Negeri 1 Medan.
"Hari ini kita melaksanakan vaksinasi sebanyak 5.000. Untuk pelajar dilaksanakan di SMA Negeri 1 Medan, sedangkan vaksinasi warga di Medan Helvetia dan Medan Tuntungan," ujarnya.