Asahan (ANTARA) - Bupati Asahan, H Surya BSc didampingi Wakil Bupati serta pejabat dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan menerima kunjungan kerja (Kunker) Bakamla Republik Indonesia (RI) dalam rangka kerjasama dan survei lahan pembangunan sistem komunikasi maritim stasiun peringatan dini Bakamla RI bertempat di Aula Mawar Kantor Bupati Asahan, Rabu (18/8).
Kolonel Bakamla Ir. Suhardi, M.T menjelaskan, bahwa untuk melaksanakan tugas dan fungsi Bakamla RI sebagai institusi penyelenggara patroli keamanan dan keselamatan laut memerlukan tempat berlabuh alat utama sistem keamanan laut (Alutsiskamla) yaitu kapal patroli di seluruh wilayah Indonesia dengan prioritas di wilayah yang membutuhkan perhatian khusus, yaitu wilayah perbatasan langsung dengan negara tetangga.
Bupati Asahan menyampaikan untuk mewujudkan harapan tersebut Pemkab Asahan telah menyiapkan lahan yang terletak di Desa Silo Baru Kecamatan Silo Laut seluas 6000 M2 untuk dijadikan sebagai gedung sistem komunikasi maritim stasiun peringatan dini Bakamla RI
Baca juga: TNI AL Tanjungbalai Asahan bersama nelayan kibarkan Merah-Putih di tengah laut
" Semoga kerjasama ini dapat segera terwujud, sehingga dengan adanya dermaga Bakamla di Desa Silo Baru Kecamatan Silo Laut dapat memberikan dampak kepada masyarakat berupa eksternalitas ekonomi dan hasil laut berupa ikan dapat memberikan kesejahteraan masyarakat," ungkap Bupati Asahan.
Kunker dirangkai dengan peninjauan lokasi yang akan dijadikan tempat dibangunnya gedung Sistem Komunikasi Maritim Stasiun Peringatan Dini Bakamla Ri di Desa Dilo Baru Kecamatan Silo Laut Kabupaten Asahan.