Medan (ANTARA) - Perum BULOG Sumatera Utara sudah menerima permintaaan pengiriman atau "delivery order" beras sebanyak 42,09 persen dari total 9.525.310 kilogram untuk Program Bantuan Sosial Tunai (BST) dan Program Keluarga Harapan (PKH).
"Hingga posisi 30 Juli 2021 DO (delivery order) beras BST dan PKH ada sebanyak 4.009.010 kg dari 9.525.310 kg total SPA (surat perintah alokasi) beras program BST dan PKH," ujar Pemimpin Wilayah Sumut Perum BULOG, Arif Mandu di Medan, Jumat (30/7).
Menurut dia, kecuali Kabupaten Samosir, semua kabupaten/kota yang memiliki keluarga penerima manfaat (KPM) Program BST dan PKH di Sumut sudah mengajukan SPA.
Baca juga: BULOG Sumut perkuat stok beras kualitas premium
"SPA beras PKH dan BST terbesar dari Kabupaten Langkat, Deliserdang dan Kota Medan," ujar Arif Mandu yang didampingi Kabid Operasional Pelayanan Publik, Erlina Wita.
Pemkab Langkat, misalnya sudah mengajukan DO sebanyak 637.840 kg dari SPA sejumlah 1.038.160 kg.
Kemudian Pemkab Deliserdang, DO sudah 350.110 kg dari SPA sebanyak 602.340 kg. Kota Medan, DO 331.280 kg dari SPA berasnya sebanyak 889.560 kg.
"Kecuali Samosir, semua kabupaten/Kota sudah mengajukan DO beras BST dan PKH ke Bulog Sumut," katanya.
Pemkab Samosir diinformasikan baru mengajukan DO pekan depan dari total SPA daerah itu yang sebesar 176.870 kg.
Arif menegaskan, BULOG Sumut melalui kantor cabang dan kantor cabang pembantu sudah langsung merespon permintaan DO beras untuk KPM Program BST dan PKH di Sumut itu
"Melihat respon DO yang cepat dari pemkab/pemkot, BULOG Sumut optimistis penyaluran beras CBP (Cadangan Beras Pemerintah) untuk Program BST dan PKH di Sumut yang totalnya ada sebanyak 9.525.310 kg untuk 952.531 KPM," ujarnya.