Medan (ANTARA) - Perum Bulog Sumatera Utara menyatakan telah memasarkan sebanyak 7,64 ton daging kerbau beku impor dari total impor 14 ton daging kerbau beku impor yang sudah masuk ke Pelabuhan Belawan.
"Sebanyak 14 ton daging kerbau beku impor sudah masuk ke Pelabuhan Belawan sejak Minggu (20/6) dan begitu siap dibongkar sebanyak 7,64 ton langsung dipasarkan di tempat-tempat penjualan daging," ujar Pemimpin Wilayah Sumut Perum Bulog, Arif Mandu di Medan, Jumat (25/6)
Sisanya,masih disimpan di gudang Bulog Sumut untuk stok yang sebelumnya sudah lama kosong.
Ia meyakini, 7,64 ton daging kerbau beku impor itu segera habis terjual karena melihat animo yang tinggi dari konsumen.
Baca juga: Bulog Sumut perkuat stok minyak goreng untuk kebutuhan Idul Adha
"Sebelum daging kerbau beku impor itu masuk, Bulog terus ditanyai pedagang dan konsumen soal kapan waktunya daging itu masuk ke Sumut, " katanya.
Bahkan stok daging kerbau beku impor yang masih berada di gudang Bulog Sumut diyakini juga akan segera terjual habis.
Menurut Arif, permintaan daging kerbau beku impor itu tren menguat baik dari rumah makan, restoran dan konsumen rumah tangga.
Masyarakat sudah semakin mengetahui luas soal daging kerbau beku impor itu.
Apalagi, selain kualitas terjaga, harganya lebih murah dari harga sapi segar yang selama ini menjadi andalan.
Harga jual daging kerbau beku impor sebesar Rp80.000 per kg dari harga daging sapi segar yang berkisar Rp120ribuan per kg.
"Bulog Sumut masih akan tetap meminta tambahan pasokan lagi agar saat stok daging di gudang terjual habis, stok baru masih bisa ada, " katanya.