Medan (ANTARA) - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Medan akan menutup 13 ruas jalan pada peluncuran awal (soft launching) Kesawan City Walk yang digadang-gadang menjadi "Kitchen of Asia" pada Minggu (28/3).
"Ada rekayasa lalu lintas buka tutup jalan ketika kegiatan berlangsung mulai pukul 18.00 hingga 24.00 WIB," kata Kepala Dishub Kota Medan, Iswar Lubis di Medan, Sabtu.
Baca juga: Pemkot Medan segera luncurkan Kesawan City Walk
Ia mengaku ke-13 ruas jalan ditutup itu diperuntukkan bagi pedagang atau pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), kantong parkir kendaraan, dan pedestrian di lokasi Kesawan City Walk.
Di antaranya tujuh ruas jalan yang dijadikan lokasi stan pedagang, yakni Ahmad Yani II, Perdagangan, Gwang Zhu, Ahmad Yani IV, Perdana, Masjid, dan Ahmad Yani I.
Ada sembilan ruas jalan sebagai kantong parkir, yaitu AR Syihab, Ahmad Yani IV, Kumango, Pulau Pinang, Pembelian, Perdangangan, Gwang Zhu, Masjid, dan Pemuda.
"Sedangkan satu jalan lagi, yakni Ahmad Yani harus bersih dari kendaraan, baik sepeda motor maupun mobil. Termasuk pedagang, karena jalan ini cuma diperuntukkan bagi pejalan kaki," terangnya.
"Dan selama pengunjung memarkirkan sepeda motor atau mobil di lokasi yang ditentukan, maka itu gratis. Bila ada mengutip parkir, bisa melapor ke petugas yang berada di lokasi," tegas Iswar.
Kesawan City Walk ini merupakan salah satu program prioritas Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution untuk menjadikan Kota Medan sebagai pusat kuliner dan mengembalikan nilai kawasan heritage kota.
Dishub Medan tutup 13 ruas jalan di peluncuran Kesawan City Walk, ini titiknya
Minggu, 28 Maret 2021 11:35 WIB 2354
Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution ketika diwawancarai televisi swasta tentang Kesawan City Walk di Medan, Kamis (25/3/2021). ANTARA/Said
