Padangsidimpuan (ANTARA) - Studi banding ke Padang, Sumatera Barat tepatnya ke RSUP. Dr. M. Djamil Padang, RSUD Kota Padangsidimpuan diharapkan dapat melakukan berbagai upaya peningkatan kualitas pengelolaan manajemen pelayanan kesehatan di RSUD Kota Padangsidimpuan.
Wali Kota Padangsidimpuan, Irsan Efendi Nasution, didampingi Plt. Direktur RSUD Kota Padangsidimpuan, Sopian Subri Lubis dan Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Kota Padangsidimpuan, Moh. Ary Junaedy Lubis beserta jajaran RSUD Kota Padangsidimpuan diterima langsung oleh Dirut RSUP. Dr. M. Djamil Padang, Dr. dr. YUSIRWAN, Sp.B, Sp.BA (K), MARS.
"Studi banding ini dilakukan untuk dapat membenahi pelayanan, pengelolaan manajemen, sarana dan prasarana di RSUD Kota Padangsidimpuan," kata Irsan, Senin (14/12).
Pada kesempatan tersebut ia menjelaskan keadaan yang stagnan dan berbagai masalah sedang dihadapi Pemkot dan RSUD, untuk itu kedepan hasil studi banding ini dapat diimplementasikan di RSUD Padangsidimpuan.
“Selama lima tahun terakhir ini, semenjak pernah menjabat sebagai anggota DPRD hingga Jadi kepala daerah, saya sudah memahami kondisi RSUD Padangsidimpuan dengan seluruh permasalahan yang sangat klasik dan kami hampir tidak bisa keluar dari permasalahan itu, semoga kunjungan ini bisa menjadi awal untuk kami keluar dari permasalahan ini," kata Irsan.
Beliau juga menjelaskan, Kota Padangsidimpuan merupakan episentrum bagi empat kabupaten penyangga yaitu Kabupaten Tapsel, Madina, Palas dan Paluta yang secara otomatis Padangsidimpuan menjadi tujuan untuk fasilitas pelayanan kesehatan.
Irsan berharap kepada seluruh jajaran RSUD Padangsidimpuan yang ikut dalam Studi banding ke RSUP Dr. M. Djamil, agar sekiranya dapat menerapkannya di RSUD seperti pelayanan, manajemen dan lain sebagainya.
“Saya berharap, kepada seluruh jajaran RSUD yang ikut studi banding ini, agar bersungguh- sungguh mengikutinya dan kiranya dapat menerapkannya guna menunjang pelayanan yang lebih maksimal dan lebih baik kedepannya," ucap Irsan.
RSUD Padangsidimpuan yang dengan segala keterbatasannya ditunjuk menjadi Rumah Sakit Rujukan dan akhirnya dengan segala keterbatasan dan kemampuan yang kita miliki, kita siapkan RSUD kita itu memiliki ruang isolasi dan sebagainya, ujarnya.
Baca juga: Gandeng Antara, Wali Kota Padangsidimpuan siap buktikan pencapaian pembangunan
Sementara itu, Dirut RSUP. Dr. M. Djamil Padang, Dr. dr. Yusirwan, Sp.B, Sp.BA (K), MARS. Mengatakan dirinya sangat mengapresiasi kunjungan tersebut dan meminta jajarannya agar tamu dilayani dan difasilitasi.
“Ini merupakan suatu kehormatan mendapat kunjungan dari RSUD Padangsidimpuan yang diketuai langsung oleh Bapak Walikota, saya meminta kepada seluruh jajaran RSUP Dr. M. Djamil untuk melayani dan memfasilitasi tamu kita,” pintanya.
Yusirwan menambahkan bahwa dirinya sudah 10 (sepuluh) tahun lebih berada di manajemen Rumah Sakit dan menilai masalah yang sangat krusial dan yang sangat sulit dilakukan adalah permasalahan dari Pemerintah Daerahnya sendiri dan dalam hal ini Dirut RSUP Dr. M. Djamil memuji langkah yang dilakukan oleh pemerintah daerah kota Padangsidimpuan tersebut.
“Kalau menurut saya, Pak Wali ini sudah melebihi Dirutnya sendiri, ada satu atensi, cara beliau menyampaikan bagaimana detail keadaan RSUD beliau tahu, ini satu poin, artinya apapun nanti yang kita minta untuk pengembangan saya rasa pasti dituruti,” ucap, Yusirwan.
“Dan untuk pembangunan Rumah sakit daerah bila Pemda sudah restu seperti ini, Haqqul yakin saya, itu berkembang," katanya.
Studi banding ke Padang, wali kota berharap RSUD Padangsidimpuan ada peningkatan
Senin, 14 Desember 2020 15:56 WIB 1113