Sibolga (ANTARA) - Kantor DPRD Sibolga yang beralamat di Jalan S. Parman, Sibolga, Sumatera Utara, masih memberlakukan kebijakan lockdown. Seyogianya masa lockdown berakhir hari Rabu (23/9).
Wakil Ketua DPRD Sibolga, Jamil Zeb Tumori yang dikonfirmasi ANTARA, Jumat (25/9) membenarkan hal itu.
"Masa lockdown berlanjut sampai hasil swab seluruh anggota dewan dan staf/pegawai keluar. Karena hari ini ada lagi dua anggota dewan yang terkonfirnasi COVID-19, sehingga teman-teman dewan meminta untuk tidak berkegiatan di gedung DPRD Sibolga hingga hasil swab keluar," ungkapnya.
Baca juga: 5 Anggota DPRD Sibolga dan 6 pegawai terkonfirmasi COVID-19
Ia juga membenarkan, awalnya lockdown di gedung DPRD Sibolga pada Senin-Rabu kemarin. Namun karena jumlah anggota dewan yang terkonfirmasi bertambah, sehingga masa lockdown diperpanjang.
"Makanya hari ini saya pertanyakan ke Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara kapan keluar hasil swab seluruh anggota DPRD Sibolga. Mudah-mudahan hasil swab cepat keluar sehingga dapat diketahui hasil perkembangannya," sebut Jamil.
Hasil amatan ANTARA di kantor DPRD Sibolga, terlihat pintu gerbang kantor dewan tertutup, dan juga pintu masuk ke kantor dewan juga tertutup. Tidak ada aktivitas sama sekali.
Masa lockdown DPRD Sibolga diperpanjang
Jumat, 25 September 2020 15:10 WIB 3471
Gedung DPRD Sibolga yang sedang lockdown akibat 5 anggota Dewan dan 6 pegawai/staf terkonfirmasi COVID-19. Foto diambil Jumat (25/9/2020). (ANTARA/Jason Gultom)
