Medan (ANTARA) - Realisasi omset PT Pegadaian (persero) Kanwil 1 Medan hingga semester I 2020 sudah mencapai Rp6,1 triliun dari target tahun ini sebesar Rp13,4 triliun.
"Harapannya, target omset sebesar Rp13,4 triliun tercapai, apalagi ada tren peningkatan omset khususnya sejak Juni," ujar Humas PT Pegadaian (Persero) Kanwil 1 Medan, Ghoper Manurung di Medan, Jumat (31/7).
Pada posisi Juni, misalnya, realisasi omset sudah Rp6,1 triliun dari Mei yang masih Rp4,9 triliun.
Baca juga: Tren gadai emas di Medan menurun setelah Idul Fitri
Omset Pegadaian di Juni 2020 itu juga naik dibandingkan posisi sama 2019 yang Rp5,4 triliun.
Pada posisi Mei 2020, realisasi omset yang sebesar Rp4,9 triliun itu juga lebih besar dari realisasi bulan sama 2019 yang Rp4,6 triliun.
Menurut dia, masih tingginya omset Pegadaian Kanwil 1 Medan itu menunjukkan masih tingginya kepercayaan masyarakat terhadap Pegadaian.
Dia mengakui, saat pandemi COVID-19, harga emas tren naik dan itu dimanfaatkan nasabah untuk menjual, menggadai dan bahkan membeli emas.
Investasi emas, kata Ghoper, semakin diminati masyarakat termasuk kalangan milenial.
"Emas juga masih menjadi barang utama nasabah untuk digadaikan di Pegadaian," ujarnya.