Medan (ANTARA) - Direktur Polbangtan Medan Yuliana Kansrini, di Medan, Selasa (2/7) menyatakan bahwa penerimaan mahasiswa baru (PMB) Polbangtan adalah bersih. Seleksi PMB Polbangtan "clear and clean".
"Jangan ada masyarakat percaya bisa meluluskannya," tegasnya saat pembukaan resmi pelaksanaan verifikasi seleksi tahap II ujian kompetensi dasar PMB Polbangtan Medan tahun ajaran 2020/2021.
Sekaitan dengan PMB 15 verifikator juga telah melakukan penandatanganan fakta integritas sebagai kesepakatan dan komitmen moral panitia seleksi PMB pengawas internal dan eksternal untuk melaksanakan proses seleksi dengan kejujuran, bertanggung jawab, obyektif, transparan serta bebas KKN.
Baca juga: Memasuki normal baru mahasiswa Polbangtan Medan asal Sumsel ajak petani millenial inovatif
“Tim verifikasi harus bekerja secara profesional dalam melakukan verifikasi karena ini menyangkut dengan masa depan calon peserta didik," tegasnya lagi.
Kepada seluruh tim verifikasi PMB Yuliana berpesan dengan 5 (lima) poin penting yang harus diterapkan yakni jujur, cerdas, fokus, teliti, dan cepat.
Sementara Ketua Panitia PMB Polbangtan Medan John Kedan menyampaikan bahwa pelaksanaan kegiatan seleksi tahap kedua PMB Polbangtan Medan dilakukan dari tanggal 1 - 4 Juli 2020.
“Dalam seleksi untuk ujian kompetensi dasar diikuti 1268 calon mahasiswa baru ( sebanyak 1234 camaba jalur umum dan 34 camaba dari jalur kerjasama," jelasnya.
Sedang petugas yang melaksanakan penilaian seleksi tahap II berjumlah 15 verifikator dan 5 orang pengawas dan telah menandatangani fakta integritas.
“Selanjutnya akan memasuki seleksi tahap III tahap wawancara setelah seleksi tahap II kompetensi dasar selesai, baru seleksi tahap IV test kesehatan,” jelasnya.
Hadir di kegiatan ini Wakil Direktur I, II dan III, Kabag Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan, Kabag Umum, Kasubbag. Administrasi Akademik, dan Kasubbag Kemahasiswa dan Alumni serta tim verifikasi Polbangtan Medan.