Medan (ANTARA) - Universitas Negeri Medan (Unimed) menerima 1.377 mahasiswa baru melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) Tahun 2020 yang telah diumumkan di laman portal Unimed, Rabu (8/4).
Jumlah Pendaftar SNMPTN 2020 di Unimed 13.715 orang, namun yang dinyatakan lulus dan bisa menimba ilmu di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) itu, hanya sekitar 1.377 orang yang tersebar di 51 program studi S1.
Baca juga: Unimed gelar ujian skripsi online untuk cegah penyebaran COVID-19
Baca juga: Mahasiswa USU belajar secara online untuk mencegah virus corona
Rektor Unimed Dr Syamsul Gultom,SKM.M.Kes di Medan, Kamis mengatakan siswa SLTA yang dinyatakan lulus jalur SNMPTN di Unimed merupakan hasil tes melalui prestasi akademik siswa dan sekolah yang cukup ketat.
Karena, menurut dia, siswa yang mendaftar di SNMPTN di Unimed 13.715 orang, namun yang dinyatakan lulus hanya 1.377 orang.
"Jika siswa yang belum berhasil diterima melalur jalur SNMPTN, masih punya kesempatan untuk bersaing kembali di jalur SBMPTN dan Seleksi Mandiri," ujarnya.
Syamsul mengatakan, percayalah jika tetap berusaha dan serius dalam belajar, mudah-mudahan dapat lulus di dua jalur tersebut.Sedangkan bagi yang dinyatakan lulus , segera persiapkan seluruh dokumen yang diperlukan untuk daftar ulang dan lihat jadwal penting agar tidak terlambat.
Sesuai dengan kebijakan Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi Negeri (LTMPT), bagi siswa yang dinyatakan lulus SNMPTN, tidak ada lagi kesempatan untuk mengikuti SBMPTN.Kuatkan komitmen untuk melanjutkan pada Prodi dan PTN sesuai dengan pengumuman kelulusan.
"Selamat bergabung di kampus hijau Unimed, semoga sukses dalam menjalankan studi dan sukses meniti karier melalui Unimed yang kita banggakan," katanya.
Lima Prodi favorit di Unimed jalur SNMPTN 2020 yang peminatnya tertinggi antara lain, Prodi PGSD FIP dengan jumlah pendaftar .2.259 orang, Prodi Manajemen FE jumlah pendaftar 913 orang, dan Prodi Pendidikan Matematika FMIPA jumlah pendaftar 817 orang.
Kemudian, Prodi Bimbingan dan Konseling FIP jumlah pendaftar 693 orang, dan Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FBS jumlah pendaftar 671 orang.