Nias (ANTARA) - Gerhana matahari cincin yang terjadi, Kamis, terlihat kurang lebih selama tiga jam di Kepulauan Nias, Sumatera Utara.
"Kebetulan Stageof Gunungsitoli dan Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika (Bmkg) pusat mengadakan pengamatan GMC," kata Kepala BMKG Gunungsitoli Buha Simanjuntak, Jumat.
Ia mengatakan GMC terlihat jelas di Kepulauan Nias, dan terlihat kontak pertama pukul 10.09.59 WIB , puncak GMC pukul 11.59.31 WIB dan kontak terakhir pukul 13.58.21 WIB.
"Durasi Gmc terlihat di Kepulauan Nias saat pengamatan di Kecamatan Lotu, Kabupaten Nias Utara adalah 3 jam, 48 menit, 22,5 detik dengan magnitudo gerhana 0,970," jelasnya.
Dari kepala Bmkg Gunungsitoli diketahui jika tidak dianjurkan untuk melihat gerhana secara langsung atau dengan mata telanjang.
Namun jika ingin melihat gerhana menurut dia, sebaiknya masyarakat melihat dengan memakai kacamata khusus.
Untuk diketahui, fenomena alam gerhana matahari cincin yang terlihat di Kepulauan Nias sempat menjadi perhatian warga Gunungsitoli.
Warga Gunungsitoli terlihat keluar rumah dan berusaha mengambil moment terjadinya Gmc menggunakan kamera pada android.