Madina (ANTARA) - Balai Taman Nasional Batang Gadis (TNBG) selain kaya dengan keanekaragaman fauna juga kaya dengan keanekaragama flora.
Anggrek merupakan salah satu keluarga tanaman berbunga yang berjumlah paling besar dan paling beragam, serta tersebar luar di seluruh dunia kecuali di daerah kering dan dingin. 
Dari kurang lebih 25.000 jenis angrek yang ada di dunia sekitar 4.000 jenis anggrek dapat dijumpai di Indonesia dan 55 jenis berada di diwilayah TNBG.
Jumlah jenis angrek pada TNBG ini bisa diperkirakan lebih, namun hingga saat ini yang sudah teridentifikasi sebanyak 55 jenis.
Kepala Balai TNBG Ir. Sahdin Zunaidi, M.Si melalui Nisa Hidayati, S.Si, Pejabat Fungsional Pengendali Ekosistem Hutan Balai TNBG kepada ANTARA, Senin (4/11) menyampaikan, 55 spesies anggrek yang sudah teridentifikasi tersebut di dominasi jenis _Bulbophyllum spp_ .
"39 spesies anggrek di kawasan Taman Nasional Batang Gadis masuk dalam kategori Cites Appendix II. 48 spesies anggrek merupakan jenis epifit dan 7 spesies lainnya merupakan teresterial," katanya.
Jenis anggrek yang paling banyak dijumpai tersebut adalah jenis _Bullbophyllium spp_.
