Jakarta (ANTARA) - Perjuangan Anthony Sinisuka Ginting pada kejuaraan French Open 2019 tak bisa berjalan lebih jauh setelah dihentikan Chen Long (China) di babak semi final yang berlangsung di Paris Coubertin Stadium, Sabtu.
Anthony Ginting kalah dengan dua gim langsung 19-21, 18-21 dalam waktu 44 menit.
"Pertama-tama saya ingin mengucap syukur dulu karena bisa menyelesaikan pertandingan tanpa cedera. Secara umum saya cukup puas dengan penampilan di Prancis karena hasilnya lebih baik dari Denmark Open. Dari babak pertama sampai kemarin juga saya bisa maksimal. Tapi untuk penampilan hari ini saya tidak tampil sebaik kemarin," kata Anthony, melalui keterangan tertulis PP PBSI di Jakarta, Sabtu.
Baca juga: Semifinal French Open 2019, Jojo tantang Axelsen
Meski kalah, Anthony masih unggul dalam total pertandingan melawan Chen Long. Anthony mengantongi enam kemenangan dari total sembilan kali pertemuan dengan Chen.
Mereka terakhir kali bertemu di Singapore Open 2019, dengan kemenangan bagi Anthony 21-8, 21-19.
"Pertandingan hari ini dengan terakhir di Singapura bisa dibilang beda jauh. Di sana ada menang angin, kalah angin, terus dia juga banyak melakukan kesalahan sendiri. Kemarin saya sudah coba pelajari permainannya dari video. Penampilan Chen Long saat ini sudah kembali sepert performa terbaik sebelumnya," tutur Anthony.
Baca juga: Lolos ke semifinal French Open 2019, Praveen/Melati tetap jaga fokus
Pada gim pertama, permainan Anthony langsung dikontrol oleh Chen. Ia terus tertinggal hingga 12-17. Anthony sempat membuka peluang dengan menyamakan skor 17-17. Namun akhirnya ia harus mengalami kekalahan 19-21.
Di gim kedua, pemain asal Cimahi, Jawa Barat, tampil lebih baik dari sebelumnya. Ia mampu menguasai pertandingan hingga unggul 18-12. Namun kemudian ia terkunci sembilan poin karena kembali dikendalikan lawannya, hingga berujung merebut kemenangan 21-18.
"Chen Long hari ini bermain lebih baik dari saya. Dia terus mencoba menekan saya, bahkan saat saya leading pun dia tetap tenang dan berusaha menekan balik dengan lebih keras. Saya juga banyak melakukan kesalahan di kedua gim," ungkap Anthony.
Indonesia masih mempunyai satu wakilnya di tunggal putra, yaitu Jonatan Christie yang akan bertanding melawan Viktor Axelsen (Denmark) di babak semifinal paruh undian bawah.