Madina (ANTARA) - Peringatan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun se-dunia (HCTPS) di Kabupaten Mandailing Natal dilaksanakan di tiga lokasi berbeda yang ada di kabupaten itu.
Kampanye perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) yang mengambil tema "Tangan Bersih Untuk Semua" ini dilaksanakan secara serentak di wilayah Mandailing Godang, (SD 081 Panyabungan), Mandailing Julu (SD 200 Kotanopan dan wilayah pantai barat (SD Muara Soma).
Dalam kegiatan tersebut Bupati, Ketua TP. PKK, pimpinan OPD dan para siswa yang ada di tiga wilayah tersebut antusias melakukan cuci tangan dengan sabun.
Selain itu, Bupati dan Ketua TP. PKK juga melakukan telekonference dengan para peserta yang ada di tiga wilayah tersebut dan mengajak peserta dan masyarakat agar senantiasa tetap menjaga kesehatan tubuh.
Bupati Mandailing Natal, Drs. H. Dahlan Hasan Nasution menyampaikan, tujuan dari kampanye ini adalah penurunan angka kematian anak yang di akibat diare ini akibat kurangnya akses pada air bersih, sarana sanitasi dan sarana cuci tangan.
Bupati menyebutkan, penderitaan karena sakit diare ini bisa dikurangi dengan melakukan cuci tangan pakai sabun karena menurut penelitian dapat mengurangi kematian hingga 50 persen.
"Cuci tangan pakai sabun merupakan langkah kecil untuk memulai hidup sehat prilaku sederhana. Ini bisa melindungi peserta didik dari penyakit diare dan pernapasan," sebut Bupati.
Sementara itu, Ketua Tim Penggerak PKK Madina, Ny Ika Desika Dahlan Hasan Nasution menyampaikan, kegiatan cuci tangan pakai sabun ini sangat bagus untuk kesehatan.
"Perilaku cuci tangan pakai sabun dari data sangat ampuh mengatasi penyakit. Melalui peringatan ini para orang tua diharapkan dapat menerapkannya di keluarga," harapnya.