Tebing Tinggi (ANTARA) - Pemkot Tebing Tinggi menggelar pertemuan Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) dengan sejumlah ormas dan paguyuban adat serta etnis dengan menghadirkan Dandim 0204/DS Letkol.Kav Syamsul Arifin sebagai narasumber.
Wali Kota Tebing Tinggi diwakili Sekdako Marapusuk Siregar dalam kesempatan itu mengatakan Indonesia mempunyai kebhinekaan ras, suku dan budaya yang tersebar di berbagai wilayah nusantara.
Berbagai konflik, baik vertikal maupun horizontal rentan terjadi yang disebabkan oleh berbagai latar belakang permasalahan ras, suku dan budaya yang bukan tidak mungkin dapat mengancam integritas nasional.
"Sehubungan dengan hal tersebut pemerintah melakukan upaya pembinaan guna terwujudnya iklim yang kondusif, saling pengertian, menghormati dan saling percaya antara anggota dari berbagai ras, suku dan etnis," katanya.
Sementara Dandim 0204-DS Letkol Kav Syamsul Arifin mengatakan sangat penting untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, potensi integrasi bangsa bisa saja terjadi, mengingat Indonesia yang banyak suku, agama dan RAS
Untuk mengayomi hal tersebut bangsa Indonesia punya Pancasila sebagai sebuah pegangan untuk menjawab suatu tantangan.
"Betapa indah dan hebatnya bangsa ini dari apa yang termaktub dalam Pancasila tersebut, bangsa inilah yang akan melaksanakan atktuasinya dalam mejalan kehidupan berbangsa den bernegara," katanya.
Tebing Tinggi gelar Forum Pembauran Kebangsaan
Rabu, 7 Agustus 2019 13:18 WIB 1309