Deliserdang (ANTARA) - Penjualan di Dekranasda Fair Ramadhan 1440 Hijriah Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, yang digelar di Pusat Promosi Unggulan Daerah (PPUD) oleh pemerintah daerah setempat mencapai Rp1,3 miliar.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Deliserdang, Ramlan Refis di Lubuk Pakam, Kamis, mengatakan Dekranasda Fair yang dirangkai dengan pasar murah tersebut telah memberikan kesempatan kepada pengusaha kecil untuk menawarkan produk terbaiknya kepada masyarakat.
Baca juga: Mahasiswa Unimed mengajak petani Deli Serdang terapkan "Terra Preta"
Baca juga: Mahasiswa Prancis belajar Islam di pesantren Deli Serdang (video)
Dalam penyelenggaraan selama tujuh hari dimulai dari 16 Mei hingga 22 Mei 2019 telah tercapai transaksi secara keseluruhan mencapai Rp1,3 miliar.
"Hal ini menunjukkan antusias masyarakat yang tinggi untuk berkunjung dan melakukan transaksi sehingga sangat membantu menghidupkan pertumbuhan ekonomi rakyat serta sekaligus membantu memperkenalkan pusat Promosi Produk Unggulan Deli Serdang," katanya.
Ketua Dekranasda Deliserdang Yunita Ashari Tambunan mengatakan Keberadaan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda), sebagai wadah tempat menghimpun para pegiat dan perajin memiliki fungsi yang sangat strategis.
Terutama dalam upaya mengembangkan berbagai produk kerajinan usaha serta membina kehidupan para pelaku usaha yang pada umumnya adalah kelompok Usaha Kecil dan Menengah (UKM).
Dekranasda Fair tersebut selain untuk memperkenalkan beragam produk-produk kerajinan, juga untuk memotivasi para pelaku usaha agar terus berinovasi dan berkreasi dalam mengembangkan hasil-hasil kerajinannya.
Sekaligus untuk menyemarakkan bulan suci ramadhan dengan menyediakan barang-barang kebutuhan pokok masyarakat yang ditawarkan dengan harga lebih murah dibandingkan dengan harga di pasar-pasar pada umumnya.
"Sehingga dapat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhannya selama bulan Ramadhan. Oleh karena itu, mari kita manfaatkan dengan sebaik baiknya," katanya.